KABAR BIREUEN – Dalam rangka Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dilingkungan pendidikan, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bireuen menggelar kegiatan konsolidasi bersama kepala sekolah jenjang SLTP di Hotel Jarwal, Kamis (8/9/2022).

BNN kabupaten Bireuen mengundang 20 peserta dari dua instansi yaitu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen sebanyak 15 orang, kepala SMP dan dari Kementerian Agama diwakili oleh 5 orang kepala Madrasah Tsanawiyah .

Kepala BNN Kabupaten Bireuen, AKBP Trisna Safari Yandi SE, SH saat membuka Kegiatan Konsolidasi Kebijakan Kota Tanggap Ancaman Narkoba Pada Lingkungan Pendidikan mengatakan, pemakai narkoba terus merambah kalangan usia muda dan jika tidak diatasi maka akan berimbas kepada kita semua.

“Kita tidak ingin generasi muda terkontaminasi dengan pengaruh narkoba,” kata Trisna.

Lebih lanjut Trisna menginginkan generasi muda agar mempunyai masa depan cerah yang bisa memajukan kabupaten Bireuen.

Hal ini bisa terujud dengan cara memberi pengawasan dan pendidikan tentang bahaya narkoba dilingkungan lembaga pendidikan.

“BNN butuh kerjasama dengan sekolah untuk melakukan pengawasan sepanjang mereka berada di dunia pendidikan,” ujar kepala BNN.

Untuk itu kedepan menurut Trisna, program sekolah Bersih Narkoba (Bersinar) akan di lakukan dilingkungan pendidikan SMP dan Madrasah Tsanawiyah sehingga proses pendeteksian penyebaran narkoba lebih mudah teratasi

Kegiatan konsolidasi tersebut juga menghadirkan tiga narasumber yaitu Ketua Majlis Pendidikan Daerah (MPD), Drs.Iskandar Yusuf kemudian Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Muhammad Al Muttaqin, S.Pd, M.Pd dan Kasi Pendidikan Madrasah kantor kementerian Agama Bireuen, Anis S.Ag. (Faisal Ali)