KABAR BIREUEN, Kota Juang, Puluhan guru dari Satuan Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dalam Kabupaten Bireuen mengikuti kegiatan Refleksi dan Advokasi, Penguatan Projek Profil Pelajar Pancasila (P5).
Penguatan Projek Profil Pelajar Pancasila (DOKA) Bagi Sekolah Pelaksana Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Mandiri Jenjang PAUD ini dilaksanakan selama tiga hari.
Kegiatan yang digelar Bidang Pembinaan Ketenagaan (PTK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bireuen, dibuka secara resmi oleh Kepala Disdikbud Bireuen, Muslim, M.Si,
Prosesi pembukaan kegiatan berlangsung di Aula Wisma Bireuen Jaya, Kamis 29 Agustus 2024.
Dalam sambutannya, Kepala Disdikbud Bireuen, Muslim, menyampaikan Penerapan Kurikulum Merdeka / Implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri sudah memasuki tahun ke tiga
Hari ini kita akan merefleksi sejauh mana sudah berjalannya kurikulum merdeka di Kabupaten Bireuen khususnya untuk jenjang PAUD yang kita undang hari ini,
Salah satu program unggulan dalam kurikulum merdeka adalah Penguatan Projek Profil Pelajar Pancasila ( P5).
Sejauh mana sudah penerapan P5, hari ini kita evaluasi bagaimana kesiapan pelaksanaan P5, mulai dari Perencanaan, Pelaksanaan, dan asesmen, sejauh mana sudah kesiapan guru-guru kita untuk melakukan transformasi pembelajaran.
Kunci keberhasilan sebuah perubahan kurikulum adalah kalau kepala sekolah dan guru-gurunya memilih untuk melakukan perubahan tersebut.

“Diharapkan para peserta agar tetap fokus dan mengikuti kegiatan tersebut dengan serius hingga selesai,” pinta Muslim.
Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan PTK Disdikbud Bireuen, Abdul Majid, S.H., MM melaporkan, salah satu tujuan pelaksanaan kegiatan P5 PAUD ini adalah pembelajaran anak usia dini yang bertujuan untuk menguatkan kompetensi dan karakter dalam profil pelajar Pancasila.
Seperti yang sudah diketahui bersama, profil pelajar Pancasila hadir untuk menuangkan visi pemerintah terhadap hasil pendidikan, P5 dalam Kurikulum Merdeka dapat memberikan banyak manfaat, antara lain dapat mengembangkan minat dan bakat siswa.
“Dapat meningkatkan kreativitas dan inovasi yang dimiliki siswa dan dapat memberdayakan para siswa,” ujarnya.
Profil Pelajar Pancasila juga menunjukkan karakter dan kompetensi yang diharapkan dimiliki murid sepanjang dan setelah selesai pembelajarannya di satuan pendidikan.
Selain itu juga untuk mewujudkan nilai Pancasila yang bukan hanya sekedar pengetahuan di dalam proses pembelajaran.
“Namun bagaimana mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga menjadi bermakna,” jelasnya.
Disebutkan, kegiatan P5 jenjang PAUD ini diikuti 90 guru dari Satuan Pendidikan PAUD dari sejumlah PAUD yang ada dalam Kabupaten Bireuen.
Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari (29-31/8/2024) di Aula Wisma Bireuen Jaya menghadirkan dua narasumber.
“Narasumber tersebut yaitu Andriansyah, M.Sc., MA.,Ph.D Dari Yayasan Sosial Cendikiawan Demografis Independent Banda Aceh dan Zurina, S.Pd pengawas TK Bireuen,” pungkas Kabid Pembinaan PTK Disdikbud Bireuen. (Hermanto).