KABAR BIREUEN – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 11 Bireuen menggelar kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) bagi peserta didik baru tahun pelajaran 2022-2023 yang berlangsung di madrasah setempat selama empat hari, sejak Senin (18 – 21/7/2022).
Kepala Madrasah, Faisal Ali S.Ag kepada media, Rabu (20/7/2022) menjelaskan, kegiatan Matsama untuk peserta didik baru ini perlu dilaksanakan dalam rangka memberi pengenalan dengan lingkungan madrasah yang menjadi pilihan peserta didik untuk menuntut ilmu.
“Masa ta’aruf ini juga sebagai upaya mengenal peserta didik baru dengan lingkungan barunya,” jelas Faisal Ali.
Dikatakannya, masa ta’aruf juga bertujuan membentuk karakter peserta didik menjadi disiplin serta menanam rasa bangga terhadap almamaternya, sehingga akan timbul rasa memiliki dan mampu berinteraksi dengan berbagai unsur.
“Akhirnya mereka memahami dan melaksanakan semua aturan dan norma yang diterapkan di madrasah,” tambah Kamad Faisal Ali.
Menyangkut materi kegiatan Matsama, wakil kesiswaan, Muzakkir S.Pd menyebutkan, selama empat hari siswa baru akan ditempa dengan berbagai materi yang disampaikan oleh nara sumber dari lingkungan madrasah.
Pada hari pertama, pembukaan dirangkai sejarah ringkas madrasah, visi dan misi serta tata tertib, pengenalan kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka, kemudian pendidikan karakter dan tata krama.Berikutnya hari kedua, materi PBB, Leadership dan wawasan kebangsaan, dampak narkoba dan pengenalan ekstrakurikuler serta PHBS.
“Untuk dua hari ke depan diadakan bakat minat dan gotong royong,” sebut Muzakkir.
Sementara ketua pelaksana Matsama, Akmal S.Sos yang dihubungi Kabar Bireuen mengatakan, masa pengenalan madrasah tahun ini yang diikuti puluhan siswa agak berbeda dengan sebelumnya.
Menurutnya tahun ini kegiatan disusun dengan belajar di luar seperti outbound yang diisi permainan – permainan mendidik yang akan dilaksanakan pada hari terakhir.
“Outbound atau belajar di luar ini akan dilaksanakan di lapangan terbuka dengan permainan yang menyenangkan peserta,” kata Tgk.Akmal Yusuf ini.
Disebutkan, Matsama kali ini dirancang sedemikian rupa sehingga dapat diikuti oleh peserta dengan suasana yang nyaman dan menyenangkan.
“Karakter siswa kita harapkan terbentuk dengan suasana santun,nyaman dan menyenangkan,” tutup Akmal.(Herman Suesilo)