KABAR BIREUEN – Penjabat (Pj) Bupati Bireuen, Aulia Sofyan, Ph.D melepas secara resmi kontingen Kabupaten Bireuen yang akan mengikuti Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIV Pidie 2022.

Prosesi penglepasan dilaksanakan di Pendopo Bireuen, Jumat pagi (9/12/2022). Ditandai dengan penyerahan bendera kontingen oleh Pj Bupati Bireuen kepada Ketua Kontingen H. Mukhlis, SH yang juga sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional (KONI) Kabupaten Bireuen.

Dalam arahannya, Aulia Sofyan mengakui dirinya merasa bingung bonus berupa apa yang akan diberikan kepada atlet peraih medali, dikarenakan yang menjadi kendala adalah masalah anggaran.

“Namun demikian, para atlet jangan ragu-ragu bertanding untuk memperoleh medali emas. Insya Alah kita berusaha untuk memberikan bonus kepada atlet yang berprestasi,” sebutnya.

Menurut Aulia, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Ketua DPRK dan Forkopimda Bireuen, terkait masalah bonus untuk para atlet peraih medali.

“Jadi para atlet jangan ragu-ragu bertanding untuk mendapatkan medali. Kami mendukung. Menyoe hana peng ta meu utang (kalau tidak ada uang kita berutang),” kata Aulia Sofyan.

Pj Bupati Bireuen ini juga mengharapkan kepada para atlet untuk menjaga kesehatan. Apa gunanya, kata dia, kalau tidak menjaga kesehatan, sampai di sana sakit dan tidak bisa bertanding.

Dirinya sangat yakin dengan prestasi yang dimiliki atlet Bireuen. Target peroleh medali yang diharapkan KONI Bireuen, diyakininya akan tercapai.

“Insya Allah kita bisa di posisi 5 besar,” ujar Aulia Sofyan.

Sebelumnya, Ketua Umum KONI Bireuen H. Mukhlis, SH dalam laporannya menyampaikan, Kabupaten Bireuen menghadapi PORA meloloskan 31 Cabang Olahraga dari 33 Cabang yang diikuti pada Pra PORA tahun 2021 lalu.

Dirincikan, keseluruhan peserta Kontingen PORA Bireuen berjumlah 451orang, terdiri atlet 311 orang. Terdiri dari 204 putra 204 orang dan 107 orang atlet putri.

Kemudian, pelatih, official, manager 124 orang, medis/ humas 6 orang dan pimpinan kontingen/ ektra official 10 orang.

“Jumlah ini sesuai dengan quota dari PB PORA Pidie. Nantinya, tuan rumah menanggung biaya konsumsi dan akomodasi selama PORA berlangsung,” jelasnya.

Dis berharap kepada pimpinan kontingen, Pengcab, pelatih dan atlet, tetap kompak. Selalu menjaga kesehatan, apalagi sekarang sedang cuaca ekstrim.

Kepada seluruh kontingen tetap menjaga adat istiadat setempat serta berpakaian sesuai syariat Islam, baik dalam keseharian maupun saat pertandingan.

“Pada PORA ini kita harapkan bisa memperbaiki peringkat dan mudah-mudahan target 10 besar bisa terpenuhi,” harap Ketua KONI Bireuen ini. (Herman Suesilo)