KABAR BIREUEN, Kota Juang – Ratusan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri dan swasta dalam Kabupaten Bireuen unjuk kebolehan di ajang Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N).
FLS3N jenjang SMP tingkat Kabupaten Bireuen Tahun 2025 yang digelar Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bireuen, berlangsung selama dua hari 20-21 Juni 2025.
Dengan tema “Ekspresi Seni Inspirasi Negeri” kegiatan festival dibuka Kepala Disdikbud Bireuen, Dr Muslim, M.Si diwakili oleh Sekretaris Dinas, Zamzami, S.Pd.,MM, di Aula dinas setempat, Jumat pagi 20 Juni 2025.
Zamzami dalam sambutannya berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk berkreasi dan inovasi serta menumbuhkembangkan sikap kemandirian bagi pelajar.
Menurutnya, kepala sekolah bertanggung jawab penuh atas pembinaan dan peningkatan prestasi pelajaran baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.
“Jika seorang pelajar tidak mendapatkan dukungan yang memadai, potensi dan prestasinya mungkin tidak dapat berkembang optimal, bahkan bisa terhambat,” ujarnya.
Oleh karena itu kepala sekolah memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan minat dan bakat siswa, termasuk di bidang seni dan olahraga.
Kepada peserta tunjukkan kemampuan terbaikmu, jadikan ajang ini sebagai pengalaman berharga untuk terus mengembangkan bakat seni dan sastra yang kamu miliki dengan sportif.
“Tunjukkan sportivitas dan jadikan ajang ini sebagai wadah mengasah kemampuan dan meraih prestasi terbaik.” pesannya.

Kepada para juri FLS3N-SMP untuk melakukan penilaian secara jujur dan objektif, sehingga tidak ada peserta yang merasa dirugikan.
“Penilaian yang adil dan tidak memihak akan memastikan bahwa hasil lomba mencerminkan kualitas dan kemampuan sebenarnya dari para peserta,” pungkas Zamzami.
Panitia pelaksana kegiatan, Anita Fonna, SS.MM dalam laporannya mengatakan, Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional bertujuan untuk mengembangkan minat, bakat, dan potensi peserta didik di bidang seni dan sastra, serta membentuk karakter siswa yang kreatif, mandiri, dan berbudaya.
Pelaksanaan FLS3N tingkat Kabupaten Bireuen Tahun 2025 menjadi tahapan penting dalam menjaring talenta-talenta terbaik di jenjang SMP, yang nantinya akan mewakili Kabupaten Bireuen ke jenjang yang lebih tinggi.
Disebutkan, festival ini diikuti 100 pelajar jenjang SMP negeri dan swasta dari sejumlah sekolah dalam Kabupaten Bireuen.
Ada enam cabang yang dilombakan pada event FLS3N tingkat kabupaten tahun ini, seperti Cabang Menyanyi Solo (Vokal Solo) dengan jumlah peserta 22 peserta.
Cabang Tari Kreasi dengan jumlah peserta 26 peserta. Cabang Ensambel Campuran (Tiga Alat Musik) dengan jumlah peserta 12 peserta.
Cabang Kreativitas Musik Tradisional dengan jumlah peserta 20 peserta.
Cabang Ilustrasi (Karya Digital & Manual) dengan jumlah peserta 6 peserta.
Dan Cabang Pantomim dengan jumlah 14 peserta.
“Para juara I dari tiap cabang lomba akan melanjutkan perjuangan mereka di tingkat Provinsi Aceh, mewakili Kabupaten Bireuen,” ujar Anita Fonna. (Hermanto)