Puluhan kenderaan roda empat terperangkap macet di Bundaran Simpang Empat Bireuen Senin (18/6/2018) petang.

KABAR BIREUEN Hingga hari keempat Lebaran Idul Fitri 1439 Hijriah, kondisi lalu lintas Jalan lintas kendaraan umum roda empat, roda dua Banda Aceh ā€“ Medan, Bireuen ā€“ Takengon masih sangat padat.

Saat Kabar Bireuen melintasi bundaran Simpang Empat Bireuen dengan mengendarai sepeda motor, terlihat beberapa pengemudi kendaraan roda empat dari arah Banda Aceh ā€“ Medan menerobos lampu merah, nyaris terjadi tabrakan.

Akibat diterobosnya arus lalu lintas, beberapa kendaraan roda empat dari arah Banda Aceh menuju ke arah timur tersebut, mengakibatkan arus lalu lintas Banda Aceh ā€“ Medan, Bireuen ā€“ Takengon terperangkap macet total beberapa saat.

Semua kendaraan roda empat, roda dua dari empat jurusan terteperangkap macet di bundaran Simpang Empat Bireuen. Kemacetan baru teratasi setelah petugas Pos pelayanan terpadu Operasi Ketupat Rencong turun tangan mengendalikan kemacetan akibat pengendara yang menerobos lampu merah.

Para petugas pelayanan terpadu, sangat menghimbau para pengendara kenderaan roda empat maupun roda dua dalam mengemudi kenderaan harus mematuhi peratusan berlalu lintas, mengutamakan keselamatan dirinya dan orang lain.

ā€œJangan terobos lampu merah di bundaran simpang empat akan berakibat fatal terhadap kemacetan lalu lintas dan sangat beresiko terhadap keselamatan dalam berlebaran yang kondisi lalu lintas masih sangat padat, harapnya.

Namun, tak berselang lama, kemacetan kembali terjadi, pengendara kembali Ā saling menerobos dari empat penjuru untuk saling mendahului.

Akibatnya, tepat di bundaran Simpang Empat pengguna jalan yang sebagian besar menggunakan mobil terpaksa terhenti cukup lama.

Petugas kepolisian pun tampak sedikit kewalahan mengatur arus lalu lintas. Bahkan sempat bolak- balikĀ  dari depan ke belakang mengurai kemacetan tersebut. Ā (H.AR Djuli).