Suhaimi Hamid S.Sos

KABAR BIREUEN-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen dari PNA Bireuen, Suhaimi Hamid S.Sos mendesak Plt Bupati Bireuen menyediakan rumah isolasi

Hal itu, katanya, sehubungan dengan banyaknya masyarakat Aceh pulang kampung menjelang Ramadhan baik dari Malaysia, Jakarta dan lainnya, terutama masyarakat yang menjadi TKI Ilegal dari negeri jiran yang pulang melalui jalur laut,

“Karena kita tidak tahu bagaimana kondisi kesehatan mereka sebelum pulang ke kampung halaman. Maka dari itu kami harapkan kepada Bapak Plt Bupati Bireuen untuk memerintahkan Camat se-Kabupaten Bireuen untuk menyediakan rumah isolasi bagi masyarakat yang baru pulang tersebut dan masuk dalam ODP,” sebut Suhaimi sebagaimana release yang diterima Kabar Bireuen, Minggu (29/3/2020).

Dikatakannta, dalam rumah isolasi tersebut harus difasilitasi pangan yang cukup, gizi memadai dan fasilitas olah raga, serta diawasi oleh tenaga kesehatan dan muspika plus, agar ada pecegahan dini penyebaran virus corona.

Adapun camat, sebutnya, memerintahkan kepada seluruh keuchik untuk melaporkan dan menjemput masyarakat tersebut ketika baru sampai untuk di karantinakan ke rumah isolasi yang tersedia agar dipantau secara terpadu oleh tim medis.

“Untuk anggaran pelaksaan program tersebut, kami sepakat untuk diambil sebahagian program pokir dialihkan ke kegiatan tersebut, dan juga bisa dialihkan beberapa program dana Otsus Aceh dan APBK lainnya yang azas manfaatnya tidak sebanding dengan anggaran yang begitu besar. Karena pencegahan corona ini jauh lebih penting dari program-program lainnya,”  jelas Sekjend PNA Bireuen. (REL)