KABAR BIREUEN-Seribuan lebih mahasiswa baru Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB), bertempat di pelataran Kampus Timur Umuslim, Selasa, (29/08/2023).

Panitia pelaksana PKKMB diwakili sekretaris panitia Zia Ul Fata menyampaiakan kegiatan berlangsung selama tiga hari (29-31 Agustus 2023).

Acara dibuka Warek I Umuslim Dr.Halus Satriawan, MSi ditandai penyematan atribut peserta secara simbolis.

Dalam arahannya Dr.Halus Satriawan, MSi mengharapkan kepada mahasiswa baru, agar dapat mengamalkan visi misi Universitas Almuslim dalam mengikuti perkuliahan di Umuslim.

Menurut lulusan program Doktor USU Medan, tantangan kedepan semakin berat, apalagi era 4.0 atau era digitalisasi, semuanya telah merujuk kepada penggunaan IT.

Untuk menghadapi itu semua mahasiswa harus mempersiapkan diri dengan kuliah.

“Selain itu mahasiswa juga harus berkarakter dan beretika karena tantangan kedepan semakin komplek dengan berkembangnya bermacam budaya,” sebutnya.

Dalam mengikuti perkuliahan adik-adik harus aktif dan kreatif, apalagi sekarang pemerintah telah menjalankan konsep kurikulum pendidikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Kembangkan diri mengikuti berbagai kegiatan ektrakurikuler bermanfaat, baik melalui organisasi mahasiswa maupun aktivitas program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Seperti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Program Debat, KKM Tematik, pertukaran belajar, kampus mengajar, Magang Industri dan lainnya, setiap tahun mahasiswa Umuslim selalu tampil sebagai peserta dalam program tersebut,” jelas Wakil Rektor Bidang Akademik Umuslim.

Halus Satriawan juga merincikan jumlah dosen tetap Umuslim berjumlah lebih kurang 253 orang dengan kriteria lulusan program Magister (S2) dan Doktor (S3).

Dosen bergelar doktor (S3) di Umuslim mempunyai persentase tertinggi di PTS seluruh Aceh.

Saat ini kepercayaan masyarakat kepada Umuslim semakin tinggi, hal dibuktikan jumlah mahasiswa meningkat dan berasal dari seluruh kabupaten/Kota di Aceh bahkan ada dari luar Provinsi Aceh.

Disela-sela penyampaian pidato pembukaan PKKMB, Dr.Halus Satriawan, juga memperkenalkan mahasiswa Nagoya Gakuin Universirty (NGU) Jepang yang sedang mengikuti ‘summer course’ dan program ‘student exchange’, di Universitas Almuslim (Umuslim) kepada peserta PKKMB.

Mereka dipanggil namanya satu persatu dan mereka langsung berdiri.

Adapun mereka antara lain Adachi Tatsuya, Furukawa Junta, Hosokawa Fuki,Sakuma Kana,Kawachi Keita, Watanabe Kotoe, Miwa Yukina, Morishima Ai, Ikezu Akane dan Kitamura Hikari.

Pengurus Yayasan Almuslim diwakili Sekretaris Yayasan Almuslim, Dasril Azmi, S.Kom.,M.kom, menyampaiakan kepada mahasiswa, pentingnya karakter seorang mahasiswa.

“Kepada mahasiswa baru, supaya lebih tekun dan rajin dalam menuntut ilmu, jangan lupa menjaga nama baik kampus dalam setiap pergaulan,” harap Dasril Azmi.

Yayasan Almuslim Peusangan sangat mensupport para cama dan cami.

Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Almuslim Peusangan, Rusyidi Mukhtar mengharapkan kepada mahasiswa baru umuslim agar dapat belajar sungguh-sungguh.

Menurutnya kampus Universitas Almuslim dasarnya adalah harta wakaf para pendahulu, makanya saya mengharapkan kepada mahasiswa untuk menjaga akhlak dan budi pekerti yang baik.

Selain itu Ceulangiek juga mengharapkan kepada mahasiswa agar selalu mengedepankan semangat kebersamaan dan saling menghargai antara sesama, baik dengan ortu, dosen dan lainnya.

“Belajar saling menghargai, agar ilmu yang didapatkan bisa berguna bagi orang lain,” ujar Rusyidi Mukhtar  yang juga Ketua DPRK Bireuen itu.

Apalagi dengan dosen, karena merupakan penganti dari orang tua kalian di rumah, maka hargailah mereka.

Diakhir sambutannya Rusyidi Mukhtar mengajak mahasiswa baru Umuslim agar menghindarkan dan jauhkan diri dari narkoba, karena itu akan dapat mengagalkan mahasiswa sukses dalam perkuliahan dan masa depan.

Panitia pelaksana PKKMB diwakili Sekretaris panitia Zia Ul fata menyampaiakan kegiatan berlangsung selama tiga hari (29-31 Agustus 2023).

Menurut Presiden Mahasiswa Umuslim, Agus Maulana dalam PKKMB mahasiswa akan diberikan berbagai materi seperti pengenalan akademik, sejarah yayasan almuslim, wawasan kebangsaan, kamtibmas, pengenalan fakultas, prodi dan juga tentang kemahasiswaan seperti ormawa dan UKM.

Pembukaan PKKMB selain dihadiri Warek I yang mewakili Rektor Umuslim, juga hadir Ketua Pembina yayasan Almuslim Peusangan beserta sejumlah anggota, Warek II dan III Umuslim, juga turut hadir sekretaris Yayasan Almuslim dan sejumlah anggota organ yayasan.

Dari lingkup Civitas Akademika umuslim hadir Direktur, Dekan, kepala Biro, sejumlah ketua Prodi dan mahasiswa dari Nagoya Gakuin University Jepang. (REL)