KABAR BIREUEN, Bireuen- Dinas Kesehatan (Dinkes) Bireuen gelar kegiatan Percepatan Penerapan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kabupaten Bireuen tahun 2024.
Kegiatan itu dibuka oleh Pj Bupati Bireuen Aulia Sofyan, Ph.D diwakili Asisten I Setdakab Bireuen, Mulyadi, S.H., M.M, di Oproom Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Bireuen, Kamis pagi 1 Agustus 2024.
Dalam arahannya Mulyadi mengatakan, penerapan BLUD di Puskesmas dapat menjadi solusi untuk percepatan pemenuhan sarana, prasarana, alat kesehatan dan sumber daya dalam rangka perbaikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya berhenti pada tahap seremonial saja, melainkan menghasilkan output berupa studi kelayakan Puskesmas mana yang paling layak untuk segera menerapkan BLUD.
Sebagaimana diketahui, penerapan sistem BLUD di Puskesmas merupakan langkah penting dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan sumber daya kesehatan.
Dengan sistem BLUD, Puskesmas diberdayakan untuk mengelola anggaran dan operasional secara lebih fleksibel, sehingga dapat merespon kebutuhan masyarakat dengan lebih cepat dan tepat.
“Melalui BLUD, Puskesmas kita kini memiliki keleluasaan dalam mengatur dan mengelola pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Hal ini memberikan dampak positif berupa peningkatan kualitas layanan, penyesuaian fasilitas sesuai kebutuhan, dan perbaikan dalam sistem administrasi.

Puskesmas Kabupaten Bireuen tahun 2024, di Oproom Kantor Pusat Pemkab Bireuen,
Kamis, 1 Agustus 2024. (Foto Hermanto/Kabar Bireuen).

BLUD juga memungkinkan Puskesmas untuk melakukan inovasi dalam layanan, seperti pengembangan program-program kesehatan yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi setempat.
“Namun, kita juga menyadari bahwa tantangan tidak akan pernah berhenti,” katanya
Oleh karena itu, Lanjut Mulyadi, perlu adanya komitmen bersama untuk terus melakukan evaluasi dan perbaikan, serta memastikan bahwa setiap program dan kebijakan yang dijalankan benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Mulyadi mengajak semua pihak untuk terus mendukung dan berkolaborasi dalam upaya meningkatkan kualitas layanan Puskesmas kita
“Dengan kerja sama yang solid dan dedikasi yang tinggi, saya yakin kita dapat mewujudkan visi kesehatan yang lebih baik untuk masyarakat kita,” tutup Asisten I Setdakab Bireuen ini.
Sebelumnya Sekretaris Dinkes Bireuen, dr Safrizal MKM melaporkan, kegiatan Pendampingan Percepatan Penerapan kegiatan ini bertujuan agar puskesmas dapat menerapkan BLUD.
Sehingga puskesmas mampu meningkatkan efesiensi dan efektivitas pengelolaan sumber daya kesehatan, diberdayakan untuk mengelola anggaran secara fleksibel.
Adapun para narasumber kegiatan ini yakni dr. Ivonne Kusumaningtias, MKM dari tim Kementerian Kesehatan RI, H.M Abdullah SKM., MQIH Kabid Yankes Kabupaten Lombok Barat.
Kemudian, dr. Munawar, Sp.OG (K) Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Aceh diwakili oleh Eni Novita SE dari tim Dinas Kesehatan Provinsi Aceh.
Ada seratusan peserta yang ikut kegiatan ini mereka terdiri Kabid dari Dinkes empat orang, Kasubag Kepegawaian satu orang, Kasubag Keuangan satu orang.
“Dan Tim Percepatan BLUD Dinas Kesehatan 10 orang, Kepala Puskesmas 20 orang Tim BLUD Puskesmas dalam Wilayah Kabupaten Bireuen 80 orang,” rinci Sekretaris Dinkes Bireuen. (Hermanto)