KABAR BIREUEN– Puluhan wartawan liputan Bireuen mengikuti latihan menembak yang dilaksanakan Batalyon Infanteri (Yonif) 113/Jaya Sakti di Lapangan tembak Mayonif setempat, Selasa (16/5/2017).
Setelah mendapatkan briefing dan pengenalan singkat cara penggunaan senapan, para kuli tinta lalu mencoba langsung menembak sasaran laras panjang sekitar 50 meter.
Dengan dibimbing para pelatih, secara berbarengan wartawan lalu menembak sasaran dengan posisi tiarap.
Dari tiga kali percobaan, Muhammad , wartawan Metro TV berhasil memperoleh nilai tertinggi yang mengenai sasaran. Di urutan kedua ditempati Iskandar, wartawan Tipikor dan posisi ketiga Rizanur, dari Kabar Bireuen.
Selain menggunakan senjata laras panjang, latihan menembak yang ikut disaksikan Danyonif 113/JS, Letkol inf Adhe Hansen itu juga mempergunakan senjata laras pendek atau pistol.
Jarak sasaran pada latihan tersebut sejauh 15 meter, dimana sejumlah wartawan yang mencoba menembak ada yang tak mengenai sasaran satupun.
Pada laras pendek, juara diperoleh Sulaiman, wartawan Atjeh.net yang akrab disapa Itangen itu lalu diberikan hadiah oleh Danyonif.
Juara dua diperoleh Musriadi , wartawan MNC Group dan juara ketiga diraih Yudi WBC dari Antara News.
Tampak ikut dalam latihan menembak tersebut Ketua PWI Bireuen, Suryadi yang mencoba menembak sasaran menggunakan pistol sejauh 15 meter tersebut.
Danyonif Letkol Adhe Hansen menyebutkan kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi dengan rekan media. Dia berharap kebersaman ini terus terjalin baik di masa akan datang.
“Latihan ini akan terus dilanjutkan dengan rekan-rekan wartawan, jika perlu dilaksanakan sebulan sekalu,” pungkasnya.
Kegiatan latihan menembak itu merupakan bagian dari program komunikasi sosial yang dilaksanakan Yonif 113/JS bersama masyarakat dan wartawan itu berlangsung penuh keakraban.(Ihkwati).
