
KABAR BIREUEN, Bireuen – Saifannur, SP, lulusan Fakultas Pertanian Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, tak pernah menyangka dirinya akan menduduki kursi legislatif di DPRK Bireuen. Sebab, dunia politik sangat asing baginya. Namun, perjalanan hidup telah mengantarkan Saifannur ke jalur yang tak terduga ini.
“Saya benar-benar masih awam dalam politik. Latar belakang saya sepenuhnya di bidang pertanian. Selama ini, saya juga bekerja di sektor pertanian,” ujar Saifannur seusai dilantik sebagai anggota DPRK Bireuen, Senin (2/9/2024).
Saifannur yang berasal dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), bersama 39 orang lainnya, mengucapkan sumpah/janji sebagai Anggota DPRK Bireuen masa bakti 2024-2029 yang dipandu oleh Ketua Pengadilan Negeri Bireuen, Teuku Almadyan, SH, MH, dalam Rapat Paripurna DPRK Bireuen, pagi tadi (Senin, 2 September 2024).
Saifannur berhasil memperoleh kursi dewan tersebut, setelah meraup 3.497 suara pada Pemilu 14 Februari 2024 lalu.

Sebelum terjun ke dunia politik, Saifannur telah mengukir karier di sektor pertanian. Sejak 2015 hingga 2020, dia bekerja di sebuah perusahaan pertanian yang berkantor cabang di Medan dan kantor pusat di Surabaya. Wilayah kerjanya saat itu di Aceh.
Setelah itu, Saifannur juga pernah bekerja sebagai distributor pupuk untuk wilayah Kecamatan Peusangan.
BACA JUGA: 40 Anggota DPRK Bireuen Dilantik, Juniadi dan Surya Dharma Pimpinan Sementara
“Sejak dulu saya sudah berusaha berkontribusi untuk masyarakat, meski dengan kemampuan yang terbatas,” kenang suami dari Rahma Meutia ini.
Kemudian, Saifannur memutuskan bergabung dengan PKB pada 2022, dengan harapan bisa berbuat lebih banyak lagi untuk kepentingan masyarakat.

Keputusan Saifannur terjun ke dunia politik, mendapat dukungan dari keluarga dan sahabat-sahabatnya. Mereka mendukung penuh pencalonannya sebagai anggota DPRK Bireuen dari Daerah Pemilihan (Dapil) Bireuen II yang meliputi Kecamatan Peusangan, Peusangan Selatan, Jangka, dan Peusangan Siblah Krueng.
“Alhamdulillah, atas izin Allah dan dukungan dari masyarakat, saya mendapatkan kepercayaan menjadi wakil rakyat di DPRK Bireuen. Semua ini juga berkat bimbingan dari orang tua kami, H. Ruslan M. Daud (Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKB asal Bireuen), sehingga cita-cita saya ini bisa tercapai,” ungkap Saifannur penuh syukur.
Sosok muda yang baru dikaruniai seorang putra bernama Muhammad Rafan Alghifari (2) ini, juga menyampaikan terima kasih kepada tim suksesnya yang telah bekerja siang dan malam selama ini. Hasil kerja keras mereka, telah sukses mengantarkannya ke gedung dewan Bireuen.
“Tanpa mereka, saya tidak akan berada di posisi seperti hari ini,” ujar pria asal Gampong Seuneubok Aceh, Kecamatan Peusangan, ini dengan rendah hati. (Suryadi)