ISMAIL ADAM

KABAR BIREUEN – Perombakan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen melalui Rapat Pleno di ruang sidang dewan setempat, Jumat (12/5/2017) berjalan lancar. Dan semua fraksi mendapat bagian memimpin komisi.

Dalam rapat pleno yang dipimpin oleh Ketua DPRK Bireuen, Ridwan Muhammad, menetapkan Yusriadi (Fraksi PPP, PKS, PAN) sebagai Ketua Badan Legislasi (Banleg) menggantikan Muchlis Rama. Sedangkan Badan Kehormatan Dewan (BKD) masih tetap dipercayakan Murdani Banta Ali (Fraksi PPP, PKS, PAN)

Kemudian Fadhli M. Yusuf (Fraksi PA) yang selama ini memimpin Komisi A, harus rela menyerahkan tongkat kepada rekan satu fraksinya, Muzakir Mahmud. Dan nasib mujur kali ini memihak kepada Teuku Mubaraq (Fraksi Karya Indonesia Damai) mendapat posisi sebagai ketua Komisi B.

Berikut Ketua Komisi C, dari Drs.H. Abdullah Amin (Fraksi PPP, PKS, PAN) beralih kepada rekan sesama fraksi, yaiti Drs.M.Jamil Daud. Untuk posisi Ketua Komisi D masih bertahan Dahlan ZA (Fraksi PA). Terakhir Ismail Adam (Fraksi PPP, PKS, PAN) menyerahkan tongkat Ketua Komisi E kepada Tgk. Khaidar (Fraksi PNA).

Sebelumnya, pucuk pimpinan AKD DPRK Bireuen didominasi oleh orang-orang dari Fraksi Partai Aceh (PA) dan Fraksi PPP, PKS, PAN. Sedangkan Fraksi KID dan Fraksi PNA tidak mendapat jatah, baik ketua Banleg, BKD maupun komisi.

“Untuk sekarang sudah ada pemerataan semua. Masing-masing fraksi sudah dapat bagian memimpin komisi. Dulu tiga komisi dipimpin oleh Fraksi PA dan dua komisi dikuasai Fraksi PPP, PKS, PAN,” ujar Ismail Adam, mantan Ketua Komisi E DPRK Bireuen kepada Kabar Bireuen di ruang kerjanya usai Salat Jumat.

Menurut Ismail Adam, perombakan AKD tersebut telah ditetapkan dalam rapat pleno. “Dan akan diumumkan melalui sidang paripurna minggu depan,” tandasnya. (Rizanur)