Dandim 0117/Aceh Tamiang, Letkol Inf Andi Ariyanto bersama para prajurit, meninjau dan bakti TNI dalam rangka menanggulangi bencana banjir yang melanda permukiman penduduk di Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, jebol diterjang banjir, Senin (14/10/2024). (Foto: Kodim 0117/Aceh Tamiang)

KABAR BIREUEN, Aceh Tamiang – Tanggul sungai di Desa Pekan Seruway dan Desa Tangse Lama, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, jebol diterjang banjir, Senin (14/10/2024). Akibatnya, air sungai meluap dan menggenangi permukiman warga.

Komandan Kodim (Dandim) 0117/Aceh Tamiang, Letkol Inf Andi Ariyanto, menjelaskan,  penyebab banjir karena jebolnya tanggul sungai di dua titik di Kecamatan Seruway. Tanggul itu tidak mampu menahan derasnya arus sungai yang meluap akibat peningkatan debit air.

“Banjir terjadi karena debit air yang melebihi kapasitas, ditambah derasnya arus sungai. Tanggul diperkirakan jebol sepanjang 60 meter, sehingga air meluap ke permukiman warga,” ujar Dandim saat berada di lokasi banjir.

Dandim Andi Ariyanto menyebutkan, ratusan rumah dan pasar terendam banjir. Warga yang terdampak banjir terpaksa mengungsi ke daerah dataran tinggi untuk menghindari bahaya.

Atas instruksi Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Niko Fahrizal, melalui Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran, Dandim mengerahkan personel TNI untuk membantu penanganan bencana tersebut.

“Saat ini, personel TNI dari Kodim 0117/Aceh Tamiang bersama Pemda, BPBD, SAR, Polri, dan instansi terkait lainnya telah dikerahkan untuk membantu warga terdampak banjir,” ujarnya.

Dandim juga menambahkan, upaya perbaikan tanggul di dua titik yang jebol sedang dilakukan bersama-sama oleh personel gabungan dan warga. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, terutama pada malam hari.

Selain memimpin upaya penanggulangan bencana, Dandim juga menginstruksikan kepada para Babinsa di wilayahnya, untuk melaksanakan patroli siaga banjir di daerah tugas masing-masing.

Peninjauan dan bakti TNI dalam penanggulangan bencana ini, juga dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tamiang, Drs. Asra, Danramil 03/Srw Kapten Inf Afrizal, Camat Seruway Rusni Devi A. Manulang, serta ratusan personel gabungan yang bekerja sama dengan warga memperbaiki tanggul yang jebol.

Saat ini, Forkopimda setempat telah mendirikan dapur umum dan tenda pengungsian untuk warga terdampak banjir. (Red)