KABAR BIREUEN-Pelaksanaan kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, berjalan sukses.

Musrenbang untuk Perencanaan Pembangunan Kabupaten Tahun 2023 ini, dibuka oleh Bupati Bireuen, Dr.H.Muzakkar A.Gani SH.,M.Si, di Gedung Serba Guna Kecamatan setempat, Senin (21/2/2022) pagi.

Kegiatan dihadiri, antara lain Ketua DPRK Bireuen Rusyidi Mukhtar S.Sos. Forkpimcam Jangka, Staf Ahli Bupati, para Asisten, unsur SKPK

Kemudian, tokoh agama, para Mukim, delegasi dari 46 gampong, Pedamping Desa, Pedamping Lokal Desa, unsur Kepemudaan, unsur perempuan, dan undangan lainnya.

Camat Jangka, Alfian S.Sos dalam laporannya menyampaikan, pelaksanaan Musrenbang hari ini merupakan rangkaian dari proses perencanaan pembangunan yang dilaksanakan di tingkat kecamatan.

Dimana sebelumnya dimulai dengan Musrenbang pada tingkat gampong dan dilanjutkan Pra Musrenbang Kecamatan sehingga telah melahirkan lebih kurang 230 usulan kegiatan diberbagai bidang.

Camat Alfian juga menyampaikan usulan prioritas yang telah disepakati, antara lain, Bidang Sosial Budaya, SDM dan Keistimewaan Aceh, meliputi pengadaan satu unit Ambulance untuk Puskesmas Jangka.

Kemudian, beasiswa bagi santri kurang mampu, rehabilitasi sarana prasarana sekolah dalam Kecamatan Jangka.

Selanjutnya, Bidang Infrastruktur dan pengembangan wilayah meliputi pengaspalan jalan simpang Gampong Bugeng ke Gampong Cot Ara. Pengaspalan jalan lingkar Bada Barat Paya Bieng-Jangka Alue U.

Kemudian, pengaspalan jalan Punjot ke Pulo Pineung Meunasah Dua. Rehabilitasi rumah tidak layak huni di 46 gampong dalam Kecamatan Jangka.

Sementara, pada Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam , meliputi Pembangunan Jetti di Alue Buya Pasi dan Atue Bie Pusong. Pembangunan saluran irigasi dari Pulo U ke Tanjongan, normalisasi Kuala Pawon dan Pengembangan Desa Wisata.

“Mewakili masyarakat Kecamatan Jangka mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Bireuen atas berbagai program kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2021 dan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2022 ini,” ucap Alfian.

Ketua DPRK Bireuen Rusyidi Mukhtar S.Sos dalam inti arahanya mengatakan, dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi melalui penguatan infrastruktur dan peningkatan SDM serta daya saing daerah.

Diharapkan, pembangunan kelanjutan yang masih terbengkalai di Kecamatan Jangka ini, harus dituntaskan oleh dinas yang terkait.

“Selain itu, sejumlah usulan yang diprioritaskan dalam Musrenbang ini, kiranya dapat terealisasi,” harap Ketua DPRK Bireuen ini.

Bupati Bireuen, Dr.H.Muzakkar A.Gani SH.,M.Si, dalam sambutannya mengatakan, hari ini merupakan hari terakhir seluruh rangkaian pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bireuen.

Hasil-hasil yang dicapai dalam Musrenbang kecamatan, sesuai mekanisme yang ada masih akan dibahas dalam musyawarah yang lebih tinggi yakni Musrenbang Kabupaten.

Pada kesempatan itu, Muzakkar
menjelaskan, sebagian besar gampong di Kabupaten Bireuen masih ada yang belum mampu membangun pondasi ekonomi masyarakat.

Untuk itu dirinya berharap kepada seluruh keuchik, supaya alokasi dana desa (DD), selain dimanfaatkan untuk infastruktur juga dimanfaatkan untuk program peningkatan ekonomi bagi masyarakat.

“Pembangunan perekonomian masyarakat dapat dilakukan melalui pemanfaatan dana desa,” jelas Bupati.

Disebutkan, dana desa juga dapat dipergunakan untuk membangun usaha milik gampong, yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Gampong (BUMG), seperti membangun toko untuk disewa, usaha pertanian, perikanan, simpan pinjam dan lainnya.

Sehingga hasilnya nanti bisa memberi pemasukan bagi Pendapatan Asli Gampong (PAG).

“Dengan adanya PAG dapat membantu pembiayaan usaha bagi masyarakat, selain itu gampong pun bisa mandiri. Dari 609 gampong, hanya beberapa gampong saja yang sudah bisa mandiri, tetapi lebih banyak yang belum mandiri,” kata Bupati Bireuen ini. (Herman Suesilo)