KABAR BIREUEN – Begitu antusiasnya masyarakat menonton pacuan kuda di Pantai Kuala Jangka, Gampong Jangka Mesjid, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, selama dua hari, Sabtu dan Minggu (7-8/10/2017), membuat panitia pelaksana harus menambah sehari lagi pagelaran atraksi tersebut, Senin (9/10/2017) besok.
Ketua Panitia Penyelenggara Pacuan Kuda Pantai Kuala Jangka, Muzakir, melalui Sekretaris Panitia, Ari Muladi, kepada Kabar Bireuen, Minggu (8/10/2017) sore, mengemukakan, kebijakan tersebut ditempuh pihaknya untuk memenuhi keinginan masyarakat yang belum puas dan ada juga belum sempat menyaksikan atraksi pacuan kuda di pinggir pantai itu.
“Di hari pertama, Sabtu (7/10/2017), pagi harinya terkendala hujan. Pada sore harinya baru dapat kami laksanakan. Itu pun waktunya sangat sedikit, sehingga banyak masyarakat yang kecewa. Makanya hari ini masyarakat yang datang membludak, jumlahnya mencapai belasan ribu orang,” jelas Ari Muladi.
Karena itu, kata dia, besok diambil inisiatif ditambah satu hari lagi untuk memuaskan masyarakat. Sekalian pembagian hadiah untuk para pemenang lomba dan penutupan acaranya.
Walau lomba pacuan kuda sudah babak final hari ini, besok para juaranya akan beratraksi lagi menghibur masyarakat pengunjung Pantai Kuala Jangka. Harga tiketnya, masih tetap lima ribu rupiah perorang.
“Bagi yang belum sempat menyaksikan atraksi pacuan kuda kemarin dan hari ini, besok masih ada kesempatan terakhir sehari lagi, dimulai pukul 15.00 WIB,” ajak Ari Muladi.
Dalam partai final tadi sore, sebutnya, tiga peserta berhasil memenangkan perlombaan. Juara pertama diraih kuda Cut Mar (milik Pak Keuchik), posisi kedua kuda Pesona Permata (milik Kapolsek) dan posisi ketiga kuda Buser Laut (milik Tuha Peut).
Semua peserta pacuan kuda tersebut, khusus didatangkan dari dataran tinggi Gayo. Jumlah semuanya enam ekor.
Menurut Ari Muladi, atraksi pacuan kuda ini digagas pemuda setempat, untuk menghibur para wisatawan yang mengunjungi Pantai Kuala Jangka. Ini juga sekaligus untuk menambah Pendapatan Asli Gampong (PAG) Jangka Mesjid dari sektor wisata. (Suryadi)