KABAR BIREUEN – Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Kemenag Aceh XVI dan Expo Madrasah telah berakhir, acara penutupan dan penyerahan piala juara umum berlangsung di Lapangan Beringin, Jumat (13/7/2018) malam.

Juara umum diraih Kota Banda Aceh, posisi kedua Pidie Jaya, ketiga Pidie, keempat Bireuen dan kelima Kota Langsa.

Ketua Panitia, Qadriah MPd dalam laporannya antara lain mengatakan, porseni membawa dampak yang sangat signifikan dalam mencari bibit unggul dalam bidang seni maupun dalam bidang olahraga.

Porseni juga sebagai wadah untuk menjalin ukhuwah dan menjalin silaturahmi antar sesama pegawai Kemenag Aceh dan juga dengan masyarakat Subulussalam.

“Semua rangkaian acara berlangsung sukses tanpa ada kendala yang berarti, terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada masyarakat Subulussalam yang telah memperkenankan pelaksanaan porseni di Kota Subulussalam,” katanya.

Kepala kantor wilayah Kemenag Aceh dalam sambutannya mengatakan, kedatangan panitia dan kontingen Porseni disambut bagai anggota keluarga yang pulang ke kampung halaman, kalaulah bukan karena teringat anak isteri pastilah mereka akan berada disini dalam waktu yang lama.

Dia juga memuji Walikota Subulussalam atas perhatian demi suksesnya acara porseni. Sambutan hangat masyarakat serta kenyamanan selama berada di Subulussalam juga diutarakannya.

“Kepada yang sudah sukses membawa medali jadikanlah motivasi, bagi yang belum mendapat juara teruslah berusaha sehingan nanti menjadi sang juara,” sebutnya.

Walikota Subulussalam, Merah Sakti SH juga mengatakan selama seminggu pelaksanaan porseni masyarakat dan pedagang sangat diuntungkan. Betapa banyak uang yang berputar selama acara berlangsung.

“Dampak positif dari acara, banyak pedagang dan tukang becak meraup rezeki, objek wisata makam Syekh Hamzah Fansuri menjadi tujuan wisata religius,” katanya.

Ia kembali mengingat kepala kantor wilayah Kemenag Aceh bahwa Subulussalam membutuhkan dua Madrasah Aliyah dan juga dai perbatasan.

Acara penutupan dihadiri kepala kantor wilayah Kemenag Aceh, seluruh kepala Kemenag Kabupaten/Kota di Aceh, Walikota Subulussalam, Wakil Walikota, Jetua DPRK Subulussalam, Kapolres Subulussalam, Dandim Subulussalam, terlihat hadir juga Bupati Pidie Roni Ahmad.

Penutupan even dua tahunan di Kemenag dimeriahkan dengan penampilan Grup Hadrah Mts Samalanga selaku pemenang hadrah, kemudian penonton juga dihibur tari tradisional dan tari kreasi dari Kota Subulussalam.

Data diperoleh dari Sekretariat kontingen Bireuen pada Jumat (13/7/2018) sore meraup delapan medali emas, empat belas perunggu dan lima perak.

Kepala kantor Kemenag Bireuen, Zulkifli Idris, mengatakan ada peningkatan perolehan medali pada Porseni tahun ini dibandingkan Personi sebelumnya di Aceh Tengah.

“Perolehan medali kali ini ada sedikit peningkatan dari Porseni di Takengon tahun 2016, atas usaha peserta, panitia dan semua pihak yang telah membantu kami ucapkan terima kasih,” kata dia pada Kabar Bireuen di pemondokan kontingen, SDN 1 Subulussalam.

Berikut nama peraih medali emas pada olahraga dan perlombaan seni, Dian Sasmita lomba lari 400 meter putri tingkat MTs, Muhammad Ikram tolak peluru putra, lalu ada Miratul Putri lomba madrasah singer putri tingkat MA, Teungku Zulfitri Qiraatul kutub (baca kitab kuning), Mts Samalanga lomba hadrah putri, Nurjannah-Faridah Tenis meja ganda putri karyawan, Munazir Kaligrafi putra MI dan Adila Syifa Kaligrafi putri MI.

Peraih perak, Zaitunnur pada lomba lari 400 meter putri MA, Zulhelmi lomba lari 80 meter tingkat MI, Nur Jannah tenis meja karyawan tunggal putri, Syifaurrahmi lomba lari 100 meter putri tingkat MTs, Risna lomba lari 200 meter Mts putri, Aries Aliansyah pidato bahasa Arab tingkat putra MA, Ahyar Arrayyan lomba cipta puisi tingkat MA putra.

Rebana tingkat MI, Ikramatul fitri MTQ tilawah putri tingkat MA, Inayatul Balqis tahfidh 1 juz, Ardy Firdayansyah tahfidh tingkat MTs putra, Taufik Hidayat juara bulu tangkis tunggal tingkat MTs, Sulhan – M Zaki bulu tangkis ganda putra tingkat MTs dan Khairul Fajri lempar cakram tingkat MA.

Sementara lima medali perunggu diraih Rendi Saputra lomba lari 400 meter putra tingkat MTs, Teuku Ijlal Mudhaffar MTQ tilawah putra Mts, Alhafas hafiz, cerdas cermat Tingkat MI dan Asmaul Husna pada cabang kaligrafi kontemporer tingkat MA. (Najib Zakaria)