KABAR BIREUEN, Lhokseumawe – Kepala Staf Korem (Kasrem) 011/Lilawangsa Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto, mengatakan, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) adalah cara mendorong masyarakat untuk menumbuhkan minat membaca Al-Qur’an.
Hal itu disampaikan Kasrem 011/Lilawangsa Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto yang mewakili Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran, saat menghadiri acara penutupan MTQ XXXVII, di Masjid Islamic Center, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Minggu (24/11/2024) malam.
Menurutnya, salah satu upaya untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SAW, adalah mengadakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), sebagai media menyebarkan syiar islam untuk mendalami arti, maupun makna dan kandungan keindahan al-quran, ujarnya.
Selain itu, sambung Kasrem, agar umat islam tekun membaca, mempelajari dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an di tengah derasnya arus perubahan sosial dan budaya dewasa ini, agar terwujudnya kehidupan masyarakat Kota Lhokseumawe yang agamis.
“MTQ bukan sekedar perlombaan, namun bertujuan untuk menggali nilai-nilai luhur Al-Qur’an sebagai pedoman hidup, serta mendorong minat baca masyarakat, khususnya para generasi muda terhadap Al-Qur’an, ini sangat penting,” harap Kasrem, meneruskan amanah Danrem.
Acara penutupan MTQ tersebut diawali pembacaan Ayat Suci Al Qur’anul Karim oleh Tgk. Suryadi, Sholawat Badar dipimpin Tgk. H. Abu Bakar Ismail (Abati), lagu Indonesia Raya, Himne Aceh dan Mars MTQ, dilanjutkan Laporan Ketua Panitia oleh Drs. Ikhwan syah, MA.
Selanjutnya, sambutan Pj. Walikota A. Hanan, sekaligus penutup secara resmi MTQ ke-37 Kota Lhokseumawe tahun 2024. Penyerahan Piala Bergilir kepada Juara Umum MTQ, dilanjutkan penampilan peserta terbaik, MTQ dilombakan fahmil Qur’an putra dan putri.
Selain Kasrem dan Pj Walikota Lhokseumawe, acara itu turut dihadiri antara lain, Ketua MPU Kota Lhokseumawe Tgk. H. Abu Bakar Ismail (Abati), Ketua LPTQ Kota Lhokseumawe, DR. Tgk. H. Munawar Khalil, serta sekitar 250 orang tamu undangan, masyarakat dan peserta MTQ. (Red)