KABAR BIREUEN – Edi Saputra atau Edi Obama terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat (PD) Kabupaten Bireuen.

Edi Saputra terpilih setelah dua rivalnya, Zulfikar Jufri Alba dan Jasman Rani mengurungkan niatnya maju dalam Musyawarah Cabang (Muscab) yang diselenggarakan serentak dengan 11 Cabang lainnya di Kantor DPD PD Aceh, di Banda Aceh, Selasa (18/4/2017).

Edi Obama yang ditemui Kabar Bireuen usai Muscab di Banda Aceh mengungkapkan, awalnya Zulfikar Jufri Alba dan Jasman Rani sudah menyatakan tekad maju sebagai calon Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bireuen. Namun, pada saat Muscab, keduanya batal mencalonkan diri.

“Benar. Pak Zulfikar dan Pak Jasman mengurungkan niatnya maju sebagai calon ketua saat Muscab. Alhamdulillah keduanya memberi dukungan kepada saya, dan saya siap bekerjasama untuk membesarkan partai,” ungkapnya.

Menurut bos Obama Market ini, meskipun dirinya yang terpilih sebagai ketua Demokrat Kabupaten Bireuen, tidak akan bisa berbuat apa-apa tanpa dukungan dari rekan-rekan pengurus partai.

“Saya tidak ada apa-apanya tanpa dukungan dari kawan-kawan. Untuk, saya mengajak segenap pengurus dan kader Partai Demokrat Kabupaten Bireuen sama-sama membesarkan partai ini,” ujar Edi merendah.

Terkait batalnya Zulfikar dan Jasman maju sebagai calon ketua Partai Demokrat, dibenarkan oleh keduanya. Dan beralasan kuat jika mereka mengurungkan niatnya untuk maju.

“Awalnya kami bertiga ingin maju sebagai calon ketua. Namun karena partai butuh orang yang mampu membesarkan partai, maka kami menilai Pak Edi adalah orang yang tepat. Apalagi kontribusi beliau untuk partai sangat besar,” ungkap Zulfikar dan diiyakan Jasman.

Sekedar informasi, Partai Demokrat Kabupaten Bireuen kurang lebih 4 tahun tidak memiliki ketua yang definitif. Selama ini dinakhodai Aswandi Hasbi Abbas sebagai Plt Ketua, merangkap Ketua BPOKK DPD PD Aceh.

Muscab DPC PD Kabupaten Bireuen berlangsung serentak bersama dengan 11 DPC lainnya.

Hadir, Ketua Badan Pembinaan Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi (BPOKK) Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat (DPP-PD) Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo, Wakil Sekjen DPP-PD Teuku Riefky Harsya, anggota DPR-RI Muslim dan sejumlah fungsionaris Partai Demokrat. (Rizanur)