KABAR BIREUEN-Syakir Sulaiman, pemain Aceh United Football Club (AUFC) dikabarkan telah dipecat dari klubnya serta gajinya juga tak dibayar penuh. Pemecatan itu juga terkait kondisi finansial klub yang lagi krisis.
Informasi pemecatan mantan pemain Sriwijaya FC itu beredar di media sosial baik facebook dan WhatApp sejak Senin malam (8/10/2018).
Terkait kabar tersebut, Syakir Sulaiman yang dikonfirmasi Kabar Bireuen, Selasa (9/10/2018) membenarkan hal tersebut.
“Ya benar kemarin sore, 8 Oktober 2018 dipecat melaluin whatsapp. Alasannya karena sakit tidak sembuh-sembuh dan gaji 2 bulan belum dibayar,” kata pemain kelahiran 30 September 1992 itu.
Ditambahkan Syakir, pihak Aceh United juga mengatakan, dirinya dicoret di putaran kedua liga 2. Tapi tidak ada pemberitahuan sama sekali terkait hal tersebut. Karena dia baru mengetahuinya Senin (8/10/2018) kemarin, jika dia dicoret dari skuad besutan pelatih Simon Elissetche.
“Waktu dulu saya minta keluar, mereka tidak kasih surat keluar dan banyak alasanlah. Tapi sekarang mereka bilang dicoret.Padahal saya pulang ke Aceh demi marwah sepak bola Aceh, tapi mereka sekarang gitu ke saya,” ucap pemain yang juga pernah merumput bersama Bali United itu kecewa.
Syakir mengungkapkan, dia dikontrak manajemen Laskar Iskandar Muda tersebut dengan durasi satu tahun.
“Saya berharap manajemen harus profesional dan sesuai dengan komitmennya saat mengontrak saya dulu,” pungkasnya.
Terkait hal tersebut, Kabar Bireuen mencoba menghubungi Presiden klub, M Zaini Yusuf ST melalui selulernya, namun tak diangkat. Begitu juga pesan WhatsApp yang dikirimkan, belum ada balasan sampai berita ini diturunkan. (Ihkwati)