Anwar Idris membuka acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Aula Uniki Bireuen, Provinsi Aceh, Rabu (7/8/2024). (Foto: Rizanur/Kabar Bireuen)

KABAR BIREUEN, Bireuen – Anggota Fraksi PPP DPR RI, Drs. H. Anwar Idris, mengajak masyarakat Aceh merawat perdamaian Aceh untuk diwariskan kepada anak cucu.

“Usia perdamaian Aceh tepat 19 tahun pada 15 Agustus 2024. Ini (perdamaian) harus kita rawat terus demi anak cucu kita nanti. Jangan biarkan embrio penghancur perdamaian lahir lagi,” kata Anwar Idris dalam sambutannya pada Sosialisasi Empat Pilar MPR di Aula Utama Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (Uniki), Rabu (7/8/2024).

Awalnya, lanjut Anwar Idris, banyak orang ragu dengan perdamaian Aceh akan bertahan lama. Ada yang memperkirakan usia perdamaian Aceh hanya bertahan paling lama 10 tahun.

Ternyata tidak demikian, karena rakyat Aceh sendiri yang peduli dengan perdamaian, makanya langgeng,” ucap politikus senior tersebut yang 25 tahun menjabat anggota legislatif.

BACA JUGA: Anwar Idris Ajak Masyarakat Sukseskan Pilkada di Aceh

Di hadapan narasumber dan 150 peserta Sosialisasi Empat Pilar MPR, mantan Wakil Ketua DPRK Bireuen ini mengutarakan pentingnya merawat perdamaian Aceh.

Disebutkannya, tanpa jaminan keamanan, sulit orang luar melirik Aceh untuk berinvestasi. “Pemerintah, termasuk masyarakat harus mampu meyakinkan orang luar, bahwa Aceh daerah paling aman berinvestasi. Dengan adanya investor yang menanam modal di Aceh, ekonomi bangkit. Kita harus mampu keluar dari predikat provinsi termiskin di Sumatera,” paparnya.

Pada kesempatan itu, anggota Komisi VII DPR RI ini juga menyinggung Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang berlangsung pada September mendatang.

BACA JUGA: Anggota Komisi VII DPR RI, Anwar Idris: Energi Indonesia Jauh Ketinggalan dengan Negara Maju

Menurut mantan anggota Komisi X yang pernah memperjuangkan puluhan ribu beasiswa untuk mahasiswa dan siswa di Aceh ini, ajang PON harus digunakan kesempatan untuk meyakinkan masyarakat luar, bahwa Aceh benar-benar sudah aman.

“(PON) kesempatan bagi kita menunjukkan kepada masyarakat provinsi lain bahwa Aceh bukan daerah menakutkan. Juga tunjukkan keramah tamahan kita dalam menyambut tamu dari berbagai provinsi dengan budaya dan adat Aceh peumulia jame,” pungkasnya.

Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang dilaksanakan Anwar Idris, menghadirkan narasumber dari akademisi dan unsur Partai Persatuan Pembangunan. (Rizanur)