Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Bireuen, dr Athaillah A Latief, SpOG, bersama Kepala Cabang Bank Aceh Syariah Kabupaten Bireuen, Tarmizi, memperlihatkan dokumen pembukaan rekening pada Bank Aceh Syariah, di Auditorium Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh (Ummah), Jumat (26/7/2024). (Foto Rizanur/ Kabar Bireuen)

KABAR BIREUEN, Bireuen – Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Bireuen telah membuka rekening di Bank Aceh Syariah, menyusul keputusan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang menarik dana dari Bank Syariah Indonesia (BSI).

Penandatanganan pembukaan rekening melalui Bank Aceh Syariah (BAS) dilakukan oleh Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Bireuen, dr Athaillah A Latief, SpOG di Auditorium Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh (Ummah), Jumat (26/7/2024), dihadiri langsung Kepala Cabang Bank Aceh Syariah Kabupaten Bireuen, Tarmizi.

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Provinsi Aceh, A Malik Musa, SH MHum turut menyaksikan penandatanganan pembukaan rekening tersebut, yang dilaksanakan usai pembukaan Perkaderan Baitul Arqam Muhammadiyah tingkat daerah.

Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Bireuen, dr Athaillah A Latief, SpOG sedang menandatangani dokumen pembukaan rekening Bank Aceh Syariah, di Auditorium Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh (Ummah), Jumat (26/7/2024).(Foto Rizanur/Kabar Bireuen)

Sekretaris PD Muhammadiyah Kabupaten Bireuen, Mulyadi, kepada Kabar Bireuen mengatakan, PD Muhammadiyah Kabupaten Bireuen belum sepenuhnya mengalihkan dana dari BSI ke Bank Aceh Syariah.

“Saat ini belum dialihkan semua,” katanya singkat.

Sebagai informasi, Persyarikatan Muhammadiyah Kabupaten Bireuen, saat ini memiliki sejumlah Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), berupa lembaga pendidikan, mulai TK/PAUD sampai dengan Universitas (Ummah).

Selain itu, ada sejumlah mesjid, panti asuhan, pesantren atau dayah, Lazismu dan usaha penggemukan sapi. (Rizanur)