KABAR BIREUEN – Pemilihan Pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMPN 3 Peusangan, seperti layaknya Pemilihan Umum (Pemilu), mulai dari proses pencalonan hingga pemilihan dan pelantikannya, dilaksanakan secara demokratis.

Pemilihan Pengurus OSIS SMPN 3 Peusangan 2023/2024 dengan cara digital tersebut, untuk memperkenalkan dan mengajarkan demokrasi kepada para siswa.

Kepala SMPN 3 Peusangan, Ifwadi, S.Pd, mengatakan, pemilihan pengurus OSIS berbasis diqital itu, prosesnya selama dua minggu.

“Di sini kita juga mengajarkan siswa berdemokrasi serta memperkenalkan dunia diqital kepada mereka,” ungkap Ifwadi kepala wartawan, seusai melantik pengurus OSIS tersebut, Sabtu (16/9/2023).

Disebutkan Ifwadi, pemilihan pengurus OSIS dengan cara tersebut, di samping mengajarkan demokrasi kepada para siswa, juga membentuk mental untuk bisa tampil di depan kawan-kawan mereka.

Menurutnya, bila tidak sekarang melatih mereka dengan cara demikian, maka nantinya anak-anak tersebut sangat susah untuk tampil di depan umum, karena tidak terbiasa.

“Maka cara seperti ini sangat bermanfaat kepada siswa siswi tersebut, karena mereka semakin hari semakin beranjak dewasa,” ujar Ifwadi. .

Dijelaskannya, pemilihan pengurus OSIS di SMPN 2 Peusangan, prosesnya hampir sama dengan pemilihan presiden atau kepala daerah.

Terlebih dahulu ada pemberitahuan, masa pencalonan, penyampaian visi dan misi, masa kampanye, penempelan nama calon dan poster yang bertulisan jangan golput.

“Itu semua dipersiapkan oleh siswa dengan cara diprint menggunakan komputer. Di situlah mereka sudah mengetahui berbeda pendapat dan berbeda pilihannya itu bukan suatu persoalaan. Dari perbedaan Itulah mereka dewasa. Itulah yang namanya demokrasi,” papar Ifwadi.

Dijelaskannya, dengan cara demikian maka nantinya siswa siswi tersebut akan memahami tentang tata cara berorganisasi.

Itu semua, katanya, tidak telepas dari kurikulum merdeka yang sudah dianjurkan oleh Kementerian Pendidkan. Untuk sekolah penggerak, sudah berjalan dan non penggerak tahun ini harus berjalan, seperti sekolah yang dipimpinnya itu.

“Salah satunya di kurikulum merdeka tersebut yaitu proses penguatan pembelajaran Pancasila, dengan tema suara demokrasi. Kepada pengurus OSIS yang terpilih agar dapat melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya. Ini juga suatu proses pembelajaran bagi mereka yang sudah duduk dalam organisasi sekolah ini,” demikian dipesankan Ifwadi.

Pengurus OSIS SMPN 3 Peusangan yang terpilih dan yang dilantik tersebut terdiri dari ketua Haikal Saputra, wakil ketua Rina Yanti. Sedangkan sekretaris, Alfizamnur dan Nadia Rahmi dan sejumlah pengurus lainnya. (Suryadi)