KABAR BIREUEN- Sebanyak 310 penghuni Rumah Tahanan Negara (Rutan) Cabang Bireuen mendapat fasilitas beribadah dalam bulan suci Ramadhan dilaksanakan di komplek Rutan setempat.
Kepala Cabang Rutan Bireuen Sofyan,SH (foto) mengemukakan hal itu menjawab pertanyaan Kabar Bireuen di ruang kerjanya, Selasa (23/5/2017) kemarin.
Dikatakan, dalam bulan suci Ramadhan yang penuh rahmat dan magfirah pihaknya telah mengundang dua tokoh agama untuk menjadi imam salat Tarawih bagi 310 penghuni Rumah Tahanan Negara (Rutan), untuk melaksanakan shalat Tarawih berjamaah di Rutan setempat setiap malamnya.
Selain itu, para penghuni Rutan setiap malam mendapat kesempatan beribadah bertadarus di musalla Rutan serta mendapat fasilitas makanan berbuka puasa yang istimewa selama bulan suci Ramadhan.
Hal ini kata Sofyan sebagai bentuk pembinaan bagi penghuni Rutan, baik yang berstatus narapidana maupun tahanan, bertawakkal untuk memohon pengampunan kepada Allah SWT atas segala kesalahan yang telah terlanjur dilakukannya.
Para penghuni Rutan Bireuen masih menonjol didominasi kasus narkoba disamping beberapa kasus lainnya.
Berkenaan dengan jumlah penghuni Rutan Bireuen yang masih berstatus Cabang Rutan, memang selalu over kapasitas setara dengan penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), menjadi suatu problema bagi petugas Rutan.
“Sangat perlu mendapat perhatian dari pihak berwenang, agar Cabang Rutan Bireuen sudah saatnya ditingkatkan statusnya menjadi Lapas,” harap Sofyan. (Abu Iskandar)