Drs. Muhammad Nasir, M.Pd

KABAR BIREUEN – Proses belajar mengajar secara tatap muka kembali diberlakukan di Kabupaten Bireuen sejak Senin, 31 Mei hingga 5 Juni 2021. Namun, siswa di dalam ruangan dibatasi jumlahnya.

“Dibagi sif selang-seling yang diatur oleh pihak sekolah. Dalam satu kelas, mereka hanya masuk tiga kali,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Drs. Muhammad Nasir, M.Pd, kepada wartawan, Senin (31/5/2021).

Begitu juga untuk jam belajar, dipangkas atau disingkatkan waktunya. Siswa dipulangkan lebih cepat dari hari hari biasa. Untuk SMP satu mata pelajaran diberikan waktu 25 menit. Sedangkan untuk SD, hanya 20 menit untuk satu mata pelajaran.

Semua harus memakai masker. Saat memasuki sekolah, baik pelajar maupun guru, juga terlebih dahulu dicek suhu subuh dan mencuci tangan. Ini sesuai protokol kesehatan yang telah diterapkan untuk mengantisipasi Covid-19.

“Kebijakan sekolah tatap muka ini, mengingat seminggu lagi akan menghadapi ujian. Makanya, kami berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Bireuen dan Bapak Bupati Bireuen. Disepakati, dalam seminggu ini kita mulai belajar tatap muka, tapi terbatas dan harus mengikuti protokol kesehatan,” jelas Muhammad Nasir.

Bila nantinya terjadi peningkatan Covid-19 di Kabupaten Bireuen, kata Nasir, maka pihaknya akan melaksanakan ujian semester genap tersebut dengan cara daring. Namun, jika keadaannya masih seperti hari ini, itu bisa dilaksanakan dengan cara luring.

“Kami mengimbau kepada tenaga pendidik, maupun pelajar atau keluarga mereka, bila ada yang terinfeksi virus tersebut, sebaiknya tidak hadir ke sekolah dan mengisolasi diri rumah. Tujuannya, agar tidak menular kepada orang lainnya, demi kebaikan kita semua,” harap Muhammad Nasir.

Sebelumnya, berdasarkan hasil rapat koordinasi unsur Forkopimda Bireuen dan memperhatikan kecenderungan peningkatan kasus Covid-19 di Bireuen, maka seluruh sekolah di Bireuen dihentikan proses belajar mengajar tatap muka sementara waktu. Pembelajaran tatap muka ini dihentikan sementara mulai 24 hingga 29 Mei 2021. (Red /*)