KABAR BIREUEN– Banda Aceh menjadi tuan rumahi Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) yang dihelat 4 tahunan itu.

Kegiatan ini diselenggarakan dari 6-11 Mei 2017. dihadiri 35 ribu petani dan nelayan dari seluruh Indonesia menghadir

Agenda nasional yang dibuka oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, Sabtu (6/5/2017) di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh ini telah menjadi salah satu wadah pertemuan seluruh petani, nelayan, dan petani hutan.

serta para praktisi pertanian serta ajang pertukaran ide dan teknologi pertanian.

Acara Penas ini juga dihadiri oleh peserta dari ASEAN dan Jepang. Mereka para petani dan nelayan juga diajak untuk saling bertukar pikiran antar-sesama petani dan nelayan di seluruh Indonesia

Gubernur Aceh dr. H. Zaini Abdullah,mengawali sambutan selamat datang menyampaikan, untuk menjadi tuan rumah Penas ini, adalah impian rakyat Aceh sejak lama.

Selain itu Gubernur Aceh juga mendeklarasikan Aceh yang damai dan siap menjadi pintu masuk poros maritim di wilayah barat Indonesia.

Pada kesempatan itu pula, ucapan terimakasih kepada TNI AD atas dukungannya terhadap program ketahanan pangan masyarakat.

Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan, Winarno Tohir saat memberikan sambutan mengatakan tujuan kegiatan itu untuk meningkatkan motivasi dan pengetahuan petani nelayan berdaya saing, menumbuhkembangkan generasi muda tani nelayan.

Kegiatan empat tahunan ini, lanjut Winarno, dilakukan bergilir di seluruh provinsi di Indonesia dari Aceh hingga Papua. Di samping itu, ia juga berharap adanya pemberdayaan terhadap masyarakat di wilayah perbatasan.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas program yang diberikan bagi petani, nelayan, dan petani hutan,” ujarnya.

Selain itu, Penas KTNA ke-15 ini juga dinilai dapat menjadi wadah menyalurkan informasi dan edukasi kepada petani serta pemerintah daerah.

Ditambah lagi, pameran inovasi teknologi pertanian juga dianggap berefek pada produksi petani dan nelayan di Indonesia.(REL)

          Â