KABAR BIREUEN– Kodim 0111/Bireuen yang dipimpin langsung oleh Dandim Letkol Inf.Amrul Huda S.E.,M.M.,M.Sc menemukan dan memusnahkan lahan ganja seluas lebih kurang 20 hektar di lereng gunung Punceuet, Desa Balee Daka, Kecamatan Peulimbang, Bireuen, Sabtu (14/4/2018).
Dandim 0111/Bireuen Letkol Inf.Amrul Huda S.E.,M.M.,M.Sc menyebutkan, kronologis penemuan ladang ganja tersebut berawal dari informasi masyarakat yang diterima anggota Unit Intel Dim 0111/Bireuen, Sertu Rudy Haryadi bersama anggota Posramil Peulimbang Sertu Sabri, Kamis, (12/4/208).
“Setelah mendapatkan informasi dari masyarakat Kecamatan Peulimbang tentang adanya ladang ganja sekitar lereng gunung Punceuet, Balee Daka, anggota unit langsung melaksanakan penyelidikan tentang informasi tersebut,” katanya.
Selanjutnya, pada Jumat (13/4/2018), Sertu Rudi Hariady melaporkan kepada Danunit Intel Dim 0111/Bireuen, Letda Inf.Safari tentang keberadaan ladang ganja itu, yang kemudian Danunit melaporkan kepada Dandim.
Dandim lalu memerintahkan Pasi Intel Dim 0111/Brn Kapten Inf Adi Boy untuk membentuk tim untuk pengecekan ladang ganja.
Tim yang sudah dibentuk untuk pengecekan ladang ganja melaksanakan apel pagi di Makodim yang dipimpin oleh Dandim, Sabtu (14/4/2018) pukul 06.00 WIB, yang selanjutnya berangkat menuju ladang ganja dengan menggunakan kendaraan roda empat single cabin dan roda dua.
“Tim tiba di lokasi pegunungan Peunceut, selanjutnya bergerak menuju lokasi ladang ganja dengan berjalan kaki lebih kurang 2 jam dengan kondisi medan berbukit. Setelah tiba, tanaman ganja itu dicabut dan dimusnahkan,” katanya.
Dikatakan Dandim, pemusnahan ladang ganja tersebut dilakukan dengan cara dibakar agar tidak dapat dimanfaatkan lagi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab
“Dari lokasi penemuan ladang ganja ditemukan barang bukti, tanaman ganja seluas 20 hektar, dengan ketinggian bervariasi, perlengkapan pribadi pemilik ladang ganja berupa Kartu BPJS antas nama Karimudin dengan alamat Baktiya Kabupaten Aceh Utara, alat masak dan gubuk yang terbuat dari kayu dan terpal plastik yang telah ditinggal pergi oleh pemiliknya serta timbangan dua unit,’ jelas Letkol Inf. Amrul Huda.
Sementara tersangka pemilik ladang ganja tidak ditemukan Tersangka dikarenakan kedatangan tim sudah diketahui oleh masyarakat sekitar lokasi sehingga tersangka sempat melarikan diri.
Pemusnahan ladang ganja selesai pada pukul 16.00 Wib selanjutnya tim kembali ke Makodim. Dari luas 20 hektar, baru dicabut dan dimusnahkan 2 hektar saja. Itu disebabkan kondisi cuaca hujan.
“Sesuai rencana pemusnahan ladang ganja akan dilanjutkan Minggu (15/4/2018) dan akan bekerjasama dengan BNNK Bireuen.
Penemuan dan pemusnahan ladang ganja tersebut melibatkan 35 anggota, turut ikut dalam tim tersebut, Kasdim 0111/Bireuen Mayor Kav Nanang S, Pasi Intel Dim 0111/Bireuen, Kapten Inf Adi Boy, Danunit Intel Dim 0111/Bireuen Letda Inf Safari.
Selanjutnya, 14 Anggota Staf Intel dan Unit Intel Dim 0111/Bireuen, 10 anggota Posramil Peulimbang, dipimpin Danposramil Peulimbang, Peltu Abdul Halim, 6 anggota Yonif RK 113/JS, dipimpin Sertu Rizal Fahmi. (Ihkwati)