Anwar, S.Ag., M.A.P

KABAR BIREUEN – Mengingat pelaksanaan MTQ XXXV Tahun 2021 Tingkat Kabupaten Bireuen masih dalam suasana pandemi Covid-19, panitia kegiatan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Semua perlombaan hanya digelar pada siang hari, mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Tidak dilaksanakan pada malam hari, untuk menghindari timbulnya pasar malam dan pengumpulan massa atau penonton yang lebih besar.

Ketua Panitia, Anwar, S.Ag., M.A.P, mengungkapkan hal itu dalam laporannya pada pembukaan MTQ tersebut di Komplek Masjid Agung Sultan Jeumpa, Bireuen, Selasa (27/7/2021) pagi.

Disebutkannya, panitia juga tidak menyediakan penginapan bagi peserta dan official MTQ. Ini untuk menghindari kerumunan dan pengumpulan massa di seputaran kota Bireuen.

“Panitia hanya menyediakan satu unit mini bus untuk masing-masing kafilah/kecamatan, sebagai sarana transportasi antar jemput (pulang-pergi) peserta/official sesuai jadwal tampil saja,” ujar Anwar yang juga Kadis Syariat Islam Kabupaten Bireuen ini.

Untuk menghindari kerumunan penonton di lokasi MTQ, katanya, panitia melakukan live streaming (siaran langsung) melalui beberapa radio swasta lokal.

Live streaming juga bisa disaksikan sampai tujuh hari ke depan, melalui channel media sosial Youtube Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Bireuen. Link aksesnya sudah disosialisasikan kepada masyarakat secara luas.

“Harapan kita semua, agar masyarakat tidak perlu ramai-ramai mengunjungi lokasi perlombaan. Cukup mendengar atau menonton dari luar arena perlombaan atau di tempat asal masing-masing,” pinta Anwar.

Kegiatan dengan tema ”Tingkatkan Ibadah, Jalin Silaturrahim dan Raih Prestasi Qur’ani Menuju Bireuen Kota Santri” ini dilaksanakan selama tujuh hari. Mulai 27 Juli hingga 2 Agustus 2021.

Menurut pria yang akrab disapa Cek Wan ini, ada delapan cabang yang diperlombakan, yaitu cabang Tilawah, Qiraat, Hifzil, Tafsir, Fahmil, Syarhil, Khattil dan KTIQ (Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an).

Dari delapan cabang MTQ tersebut, terdapat 24 golongan perlobaan yang diselenggarakan di tiga lokasi terpisah, yaitu di Komplek Masjid Agung Sultan Jeumpa, di Komplek SKB Cot Gapu Bireuen dan Komplek Kampus IAI Almuslim Aceh di Paya Lipah, Kecamatan Peusangan.

Jumlah peserta keseluruhannya sebanyak 589 orang, 51 official dari 17 kafilah/kecamatan, 24 golongan perlombaan dari delapan cabang MTQ.

Untuk kelancaran dan tertibnya pelaksanaan kegiatan, panitia sudah menyusun Buku Panduan Pelaksanaan MTQ ke-35 Tahun 2021 Tingkat Kabupaten Bireuen dan Ketentuan Pokok MTQ ke-35 Tahun 2021.

Kepada seluruh peserta, official dan dewan hakim, diwajibkan mempedomani buku panduan tersebut. (Herman Suesilo)