KABAR BIREUEN-Ģrup  Anak  Rantau  Acheh Malaysia (GARAM) kembali melakukan penggalangan dana untuk membantu warga Aceh di Malaysia.

Warga Aceh yang sakit tersebut berasal dari Aceh Utara bernama Halimatul Sakdiyah menderita pneumonia (paru-paru badah).

Hal itu dikatakan pengurus GARAM, Samsuddin kepada Kabar Bireuen, Kamis (29/6/2017) malam, yang menyebutkan Kamis sore tadi, sekira pukul 18.00 Wib, Halimah telah dibawa ke Hospital Kuala Lumpur (HKL) Malaysia.

Dikatakan pria yang akrab disapa Sam Diego itu, Halimah bisa dibawa ke rumah sakit setelah  dijamin oleh Rahmad Saputra Jafar dengan uang jaminan RM 1400 atau sebesar Rp 4 juta lebih..

“Sekarang yang sakit ada di hospital  ditemani suaminya Abu Bakar. Awal beliau saki setelah melahirkan anaknya  7 bulan yang lalu. Sudah 2 minggu ini semakin parah dan tidak bisa makan,” ungkap Sam Diego.

Sam Diego menyebutkan, dia mendapat berita tentang Halimah yang menderita sakit tersebut dari salah seorang warga Aceh yang menghubungi dirinya melalui whatsapp.

“Setelah itu saya bermusyawarah bersama tiga rekan lainnya yaitu, Sah Putra Sah, Muhd Nabil Ady Gm, Tetamu Senja, Alhamdulillah respon mereka sangat setuju,” sebutnya.

Karena itu, dia  mengajak semua rekan-rekan agar  memghulurkan tangan bahu membahu untuk membantu Halimahtus Sakdiyah yang berasal  Dusun III Perdamaian, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara.

“Walau kita berbeda daerah, tetapi kita ibarat satu tubuh bila jari yang sakit, maka yang lain juga merasakan hal yang sama,” katanya.

Penggalangan dana program Grup GARAM, katanya, baru saja dimulai dan baru terkumpul RM400 atau Rp 1.300.000. Pihaknya menggunakan dua account atau rekening bank yaitu MAYBANK dan BRI.

“Bagi siapa yang mau menyumbang, silahkan  menghubungi pengurus GARAM di  nomor  01121858098,” ajak Sam Diego. (Ihkwati)