KABAR BIREUEN– Bupati Bireuen H. Ruslan M. Daud menyerahkan Zakat Infaq dan Sadaqah (ZIS) secara simbolis kepada mustahik pada penyaluran ZIS Tahap I  Tahun 2017, Senin siang (22/5/2017) di Aula Lama Setdakab Bireuen.

Penerimaan Zakat di Baitul Mal pada Tahap I berjumlah Rp1.163.141.219, penerimaan Infaq berjumlah Rp1.998.828.612. Jumlah total Rp.3.161.969.831.

Bupati Ruslan M Daud dalam sambutannya menyebutkan, selama menjabat, dia telah berhasil mendorong Baitul Mal dalam pengumpulan zakat, sehingga pada tahun 2016 yang lalu mampu mengumpulkan Rp10 milyar dana ZIS.

“Dibandingkan pada awal masa tugas kami yang hanya mampu mengumpulkan Rp 3,1 milyar,” sebut Ruslan.

Besar harapanya ke depan, walaupun dirinya tidak lagi menjabat sebagai Bupati Bireuen, namun pengumpulan zakat, infaq, shadaqah dan harta agama lainnya terus dilakukan dan ditingkatkan.

“Dan semoga pemimpin Bireuen nantinya juga melanjutkannya,” kata Bupati Bireuen yang akan mengakhiri jabatannya pada 6 Agustus 2017 nanti.

“Penyaluran kali ini tahap I, tapi terakhir bagi saya, meski nanti tak lagi menjabat, namun silaturahmi  dengan masyarakat tetap terjalin. Ruslan ada di mana-mana dan di mana- mana ada Ruslan,”  demikian ungkapan kata “perpisahannya” di hadapan ratusan mustahik yang hadir disambut tepuk tangan.

Ruslan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan masyarakat yang telah menyalurkan zakatnya kepada Baitul Mal Bireuen untuk disalurkan kepada mustahik yang berhak menerimanya.

Mudah-mudahan, katanya, ZIS yang disalurkan  hari ini dapat meringankan beban ekonomi para dhuafa serta saudara-saudara kita para mustahik sekalian. Apalagi ini moment menjelang bulan suci Ramadhan.

“Kami sangat mengharapkan sebelum memasuki hari meugang semua penyaluran sudah diterima para mustahik,” harapnya.

Zakat hari ini , katanya, juga sangat berpotensi mempengaruhi aktivitas ekonomi masyarakat di Kabupaten Bireuen. Zakat  disamping menjalankan perintah Syariat juga sangat bermamfaat bagi kemashlahatan ummat.

Sebagai contoh, Pemerintah Kabupaten Bireuen saat ini sedang merekonstruksi kembali 18 unit rumah musibah terbakar beberapa hari yang lalu di Gampong Geulanggang Teungoh, kecamatan Kota Juang yang dananya bersumber dari Infaq pada Baitul Mal.

“Semoga saja rumah tersebut selesai dan bisa ditempati sebelum Ramadhan tiba, agar saudara kita bisa tinggal di rumah tersebut dan menjalankan ibadah puasa dengan nyaman,” pungkasnya.(Ihkwati)