Mahasiswa Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) yang tergabung dalam wadah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Politeknik Negeri Lhokseumawe melaksanakan Kegiatan Desa Binaan, di Gampong Pulo Drien Beukah, Kecamatan Meurah Mulia, Kabupaten Aceh Utara, selama tiga hari 2-4 Agustus 2024. (Foto: Dok. PNL)

KABAR BIREUEN, Lhokseumawe – Mahasiswa Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) yang tergabung dalam wadah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Politeknik Negeri Lhokseumawe melaksanakan program Desa Binaan.

Kegiatan itu berlangsung selama tiga hari, 2-4 Agustus 2024, di Gampong Pulo Drien Beukah, Kecamatan Meurah Mulia, Kabupaten Aceh Utara.

Wakil Direktur 1 Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni, Muhammad Arhami, S.Si.,M.Kom, mengharapkan para mahasiswa tetap menjaga tata krama, aturan dan nama baik almamater Politeknik Negeri Lhokseumawe di mana pun berada.

“Saya berharap ini menjadi momen penting seluruh panitia untuk belajar bagaimana kehidupan bermasyarakat,” kata Muhammad Arhami.

BACA JUGA: Ratusan Mahasiswa Teknik Sipil Aceh Ikuti Temu Wicara di Politeknik Lhokseumawe

Sementara itu menurut panitia, Farauq, kegiatan ini mengangkat tema “Selaraskan Hati, Wujudkan Aksi, Bersama Kita Mengabdi”. Disebutkannya, Desa Binaan ini merupakan program kerja yang dilaksanakan untuk menjalankan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pengabdian Masyarakat.

“Dalam kegiatan ini panitia membagikan bahan-bahan pembuatan pupuk organik cair kepada masyarakat,” jelasnya.

Hal ini, katanya, didasari karena melihat Gampong Pulo Drien Beukah sangat berpotensi di bidang pertanian dan perkebunan. Diharapkan, kegiatan ini bisa memberikan dampak yang besar dan bermanfaat bagi masyarakat setempat.

“Terima kasih kepada masyarakat Pulo Drien Beukah yang telah menerima kami. Mohon maaf sebesar-besarnya jika memang ada hal yang kurang berkenan,” pinta Faraug yang didampingi Nawaffis Shafin di sela-sela penyerahan bantuan. (Hermanto)