Panitia Kantor Urusan Internasinal UMMAH dalam persiapan menyambut kunjungan 30 pelajar Thailand ke Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh, Jumat (10/1/2025). (Foto: Humas UMMAH)

KABAR BIREUEN, Bireuen – Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh (UMMAH) akan menyelenggarakan program English Summer Camp yang dijadwalkan berlangsung pada awal April 2025. Program ini akan diikuti oleh 30 pelajar asal Thailand dan bertujuan memperkenalkan budaya Indonesia, khususnya Aceh, serta memberikan pengalaman pendidikan yang unik dan menarik bagi pelajar internasional.

Selama 30 hari, peserta akan mengikuti berbagai kegiatan yang tidak hanya meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang kehidupan dan budaya Aceh. Program ini akan dipusatkan di Aceh Tengah dan dikelola oleh Tim Kantor Urusan Internasional UMMAH bersama Program Studi Bahasa Inggris.

Kegiatan yang dirancang mencakup pembelajaran bahasa Inggris, pengenalan Tahfidh (hafalan Al-Qur’an), dan berbagai aktivitas pengembangan diri, seperti entrepreneurship, outbound, berkuda, memanah, dan camping. Aktivitas ini dirancang untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan sekaligus edukatif, sehingga memperkaya wawasan dan keterampilan para peserta.

Selain kegiatan pendidikan, program ini juga bertujuan untuk mengenalkan wisata islami di Aceh. Para peserta akan diajak mengunjungi tempat-tempat bersejarah dan religi, termasuk masjid-masjid ikonik serta situs-situs budaya Islam. Tur keliling beberapa kabupaten dan kota di Aceh akan menjadi bagian dari program, memberikan kesempatan kepada peserta untuk menikmati keindahan alam dan keragaman budaya Aceh.

Kepala Kantor Urusan Internasional UMMAH, Arrazi, B.Ed., M.Ed., menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama yang terjalin antara UMMAH dan Diamond Human Resource Foundation Thailand.

“Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui program pendidikan dan pertukaran budaya. Kami berharap program ini menjadi sarana yang efektif dalam membangun jaringan pendidikan yang kuat antara Indonesia dan Thailand,” ujar Arrazi, Jumat (10/1/2025).

Arrazi juga menekankan pentingnya program ini untuk mempromosikan Aceh sebagai destinasi pendidikan dan wisata internasional. “Aceh memiliki potensi besar dari segi pendidikan dan pariwisata. Melalui program ini, kami ingin memperkenalkan kekayaan budaya Aceh kepada dunia, khususnya pelajar Thailand,” tambahnya.

Program ini mencakup kegiatan outbound untuk melatih kekompakan dan kerjasama tim, serta sesi kewirausahaan yang mengembangkan ide dan inovasi bisnis. Kegiatan berkuda dan memanah dirancang untuk mengajarkan pentingnya ketekunan dan konsentrasi, sementara aktivitas camping memberikan pengalaman hidup di alam terbuka, sekaligus menanamkan nilai kepemimpinan dan kebersamaan.

Melalui program English Summer Camp ini, UMMAH berharap dapat mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Thailand. Kerja sama ini diharapkan menciptakan peluang baru dalam bidang pendidikan, pertukaran budaya, dan pengembangan SDM.

“Ini merupakan langkah awal yang besar dalam membangun hubungan pendidikan yang lebih erat antara kedua negara. Kami berharap lebih banyak pelajar internasional yang dapat belajar di UMMAH dan mengembangkan diri di Aceh,” ungkap Arrazi.

Dengan adanya program ini, UMMAH juga berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan pendidikan internasional di Indonesia, sekaligus mempromosikan Aceh sebagai pusat pendidikan yang kaya akan nilai-nilai budaya dan keagamaan. (Rel)