KABAR BIREUEN – Ketua PMI Bireuen, Edi Saputra alias Edi Obama, meminta kepada seluruh pengurus, anggota dan jajarannya, untuk menahan diri terkait berbagai macam fitnah dan tudingan negatif yang dialamatkan kepadanya.
Hal ini terkait kesalahpahamannya dengan salah seorang Relawan PMI Bireuen, Syahrul Rizal, beberapa waktu lalu. Tapi, kemudian persoalan itu dimanfaatkan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab. Tujuannya tak lain, diduga hanya untuk mencemarkan nama baik dan membunuh karakter Ketua PMI Bireuen tersebut.
Padahal, menurut Edi Obama, kesalahpahaman itu telah diselesaikan dan didamaikan di internal sendiri. Dengan disaksikan para Pengurus PMI Bireuen.
Namun ironisnya, ada pihak lain yang menekan dan mengintervensi Syahrul Rizal, agar permasalahan intern tersebut dilanjutkan ke ranah hukum. Bahkan, ada oknum wartawan yang sengaja membuat berita seenaknya secara sepihak, tanpa dikonfirmasi untuk keseimbangan berita.
“Biarkan mereka menulis berita sesuka hatinya, karena apa yang mereka tulis itu akan diminta pertanggungjawabannya di akhirat. Yang pasti, berita tersebut tidak ada konfirmasi dengan saya. Kalaupun ada, beritanya sudah terlanjur dimuat di berbagai media online,” ungkap Edi Obama kepada Kabar Bireuen, Kamis (13/7/2017).
Baginya, daripada memikirkan “berita-berita sesat” yang tidak bermanfaat itu, lebih baik memfokuskan diri pada pekerjaan mulia, dalam membantu sesama. Baik itu melalui kegiatan donor darah, maupun kegiatan sosial lainnya.
“Mari lawan fitnah itu dengan berbuat kebaikan dan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Insya Allah dengan sendirinya masyarakat dapat menilai sendiri, mana yang benar dan mana yang salah,” tegas Edi Obama. (Rizanur)