KABAR BIREUEN – Bupati Bireuen, Dr. H. Muzakkar A. Gani, SH., M.Si, mengapresiasi atas dukungan dan kerja keras H. Ruslan M. Daud (HRD) selama ini yang telah memperjuangkan berbagai program pembangunan ke Aceh, terutama untuk Kabupaten Bireuen.

Program pembangunan yang langsung menyentuh masyarakat kelas bawah ini antara lain, Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dan Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW).

“Kehadiran program-program pembangunan tersebut, pasti akan memberi dampak positif yang besar untuk masyarakat,” ungkap Bupati Muzakkar saat menemani HRD meninjau proyek pembangunan PISEW dan P3TGAI di Kecamatan Kuala, Jumat (16/10/2020).

Sejumlah Kepala Balai yang ikut hadir dalam kunjungan tersebut, juga menyampaikan apresiasi atas kolaborasi dan kemitraan positif yang sudah terjalin selama ini antara HRD dengan balai-balai yang ada di Aceh.

“Kita melihat bahwa kemitraan yang baik seperti ini antara Pak Ruslan dengan balai, akan memberikan dampak positif terhadap pembangunan Aceh,” ujar Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera I, Ir. Djaya Soekarno, M.Eng.

Saat itu, Anggota Komisi V DPR RI dari Daerah Pemilihan Aceh tersebut, meninjau sejumlah program pembangunan yang menjadi aspirasinya dalam Kabupaten Bireuen. Kunjungan ini dilakukan HRD, dalam rangka mengawasi proses pelaksanaan kegiatan yang sedang berlangsung.

Dalam kunjungan kerja perorangan I tahun 2020-2021 tersebut, HRD juga ditemani langsung Kepala Balai dari seluruh Direktorat Jenderal di bawah Kementerian PUPR, termasuk Djaya Sukarno (Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera I), M. Yoza Habibie (Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera I), Faisal Ridha (Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Wilayah Sumatera I), dan Elvi Roza (Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Sumatera I).

Pada tahun anggaran 2020 ini, politisi PKB tersebut memang berhasil membawa pulang sejumlah program padat karya di dapilnya (Aceh II). Seperti Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW), Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), dan beberapa kegiatan swakelola lainnya.

Karena itu, sebagai anggota DPR RI, HRD memiliki wewenang mengawasi setiap kegiatan yang bersumber dari APBN. Hal ini, sesuai dengan fungsi dan tugas DPR RI yang diatur dalam UU MD3 tahun 2014.

“Jadi, tujuan utama dari reses kali ini adalah melihat langsung perkembangan sejumlah program yang sudah saya perjuangkan di tahun anggaran 2020,” sebut HRD di sela-sela kunjungannya tersebut.

Dijelaskannya, di awal tahun lalu setelah dilantik, dirinya datang ke daerah-daerah untuk melihat kebutuhan masyarakat. Kemudian, dia perjuangkan ke kementerian terkait, supaya kebutuhan-kebutuhan tersebut dapat terpenuhi.

“Nah, sekarang saya datang untuk melihat hasilnya. Jadi, ini adalah kegiatan berkesinambungan dari identifikasi kebutuhan, perencanaan, pelaksanaan hingga pengawasan,” terang HRD mengenai pola kerja yang selama ini dia jalankan.

Selain mengunjungi sejumlah program padat karya tersebut, HRD juga mendatangi dua lokasi rumah susun yang sedang dibangun oleh Direktorat Jenderal Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Dua Rusunawa ini dibangun di IAI Al-Alziziyah Samalanga dan Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) di Blang Bladeh, Kecamatan Jeumpa.

Menurut HRD, seharusnya kedua Rusunawa tersebut selesai dibangun tahun 2020 ini. Namun, karena terjadi pengalokasian anggaran untuk penanganan Covid-19, maka terjadi banyak pengalihan, termasuk salah satunya untuk anggaran pembangunan Rusunawa tersebut.

“Namun demikian, progress pembangunannya sangat menggembirakan. Bahkan, lebih besar dari anggaran yang sudah dialokasikan,” ungkap Bupati Bireuen Periode 2012-2017 ini.

HRD menyampaikan, dirinya akan mendorong kementerian untuk melunasi pembayaran sesuai dengan progress yang sudah dikerjakan. Ditegaskannya, pembangunan kedua Rusunawa tersebut akan diselesaikan dalam tahun 2021 mendatang.

Dia mengaku, senang melihat perkembangan proses pelaksanaan pembangunan di lapangan yang telah berjalan dengan baik. Meski memang ada yang harus diperbaiki. Tapi, dari peninjauan ini, HRD mendapatkan gambaran secara umum, pelaksanaan sejumlah proyek tersebut sudah berjalan sesuai dengan perencanaan.

“Bahkan dengan kondisi Covid-19 begini, kita sudah mendapatkan hasil yang luar biasa,” terang putra Bireuen ini dengan penuh semangat. (Suryadi)