KABAR BIREUEN-Akibat jebolnya Tanggul Paya Sikameh, Kecamatan Peudada, Bireuen karena diterjang banjir, Kamis (13/12/2018), warga Desa Alue Sijuek harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Hal itu disebabkan air meluap ke permukiman penduduk.
Tanggul Paya Sikameh yang patah tersebut mengakibatkan seluruh tampungan air di waduk itu diperkirakan memasuki desa tersebut maupun desa lain seperti Iku Alue, Meunasah Bungoe serta Blang Rangkuluh.
Pantauan media ini di desa setempat, warga mulai mencari tempat tempat aman atau mencari rumah warga yang jauh lebih tinggi. Mereka mulai was- was karena air yang semakin besar mengalir ke desa –desa di sekitar kawasan waduk.
Salah satu warga setempat, Mursalin Abdullah menyebutkan, rumahnya tergenang akibat air yang semakin tinggi. Sehingga menyebabkan seluruh harta berharganya mulai dipindah ke tempat tempat yang lebih aman.
“Hingga saat ini,belum ada peran pemerintah untuk membantu atau melihat langsung warga yang terkenak dampak banjir. Kita cuma saling bantu- membantu satu sama lain dengan tidak adanya keterlibatan pemerintah jadi tak ada yang bisa diharapkan,” katanya.(Ihkwati)