KABAR BIREUEN-Petugas Keamanan Lingkungan IV Bireuen Timur Gampong Bandar Bireuen Kecamatan Kota Juang bersama Persatuan Becak Penumpang Kota Juang (PBPKJ), mengadakan Dakwah Islamiyah.

Dakwah Islamiah dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1439 H, berlangsung di halaman Meunasah Bandar Bireuen, Minggu malam, (6/7/2018), menghadirkan Tgk Umar Ismail S.Ag dari Banda Aceh, sebagai penceramah.

Dakwah tersebut dihadiri Wakil Bupati Bireuen, Dr. H. Muzakkar A Gani, SH., M.Si, Keuchik Bandar Bireuen Adnan Adam, Tokoh Agama, Forkopimcam Kota Juang, Perangkat Gampong, Lembaga Gampong, warga setempat serta undangan lainnya.

Pada kesempatan itu, Muzakkar A Gani mengatakan, bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah, karena di dalamnya terkandung beribu kebaikan.

Tidak heran pada bulan ini semua umat Islam berlomba-lomba mencari kebaikan, termasuk tadarus (membaca) Alquran pada malam harinya,

Tadarus Al-Quran yang dilakukan pada bulan Ramadhan merupakan perbuatan yang sangat baik, karena sesuai dengan tuntunan Rasul.

Untuk itu, Muzakkar A Gani mengimbau masyarakat Bireuen untuk mengadakan kegiatan syiar Islam dengan bertadarus bersama-sama
baik di masjid-masjid, meunasah, dayah dan balai pengajian.

“Semua itu dilakukan dengan satu harapan berkah ramadhan yang telah dijanjikan Allah SWT,” kata Wakil Bupati Bireuen.

Sebelumnya, Keuchik Bandar Bireuen Adnan Adam mengimbau warganya, supaya dapat menjaga situasi baik ketertiban, keamanan dan menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing.

Supaya pelaksanaan ibadah di bulan Ramadhan dapat berjalan dengan baik, khusyuk dan tenang

“Menjalankan sholat Taraweh dan tadarus Al-Qur’an sebagai upaya meningkatkan syi’ar agama Islam,” ujar Keuchik Bandar Bireuen.

Sementara itu, Tgk Umar Ismail S.Ag, dalam inti ceramahnya menjelaskan, Bulan Ramadhan adalah bulan Ibadah, bulan berbuat baik, bulan kebaikan, bulan simpati, bulan pembebasan dari neraka, bulan kemenangan atas nafsu.

Sesungguhnya berpuasa tidak hanya sebatas meninggalkan makan, minum, dan hubungan suami istri, tapi juga mengisi hari-hari dan malamnya dengan amal shaleh.

Pada bulan tersebut, Allah melimpahkan banyak kerunia kepada hamba-hamba-Nya dengan dilipatgandakan pahala dan diberi jaminan ampunan dosa bagi siapa yang bisa memanfaatkannya dengan semestinya. (Herman Suesilo)