KABAR BIREUEN – Jelang kejuaraan Divisi Remaja (tingkat SMP/MTs) Aceh Marching Band Championship 4 (AMBC 4) memperebutkan Piala Bergilir Gubernur Aceh Tahun 2019 di Banda Aceh, atlet marching band Gita Batee Kureng SMPN 1 Bireuen giat berlatih setiap hari. Meski alat-alat drum band yang mereka pergunakan, sebagian besar pinjaman dari beberapa sekolah lain di Kabupaten Bireuen.

Pembina Marching Band Gita Batee Kureng SMPN 1 Bireuen, Ibrahim Harun, S.Pd.,MSM kepada Kabar Bireuen, Kamis (8/8/2019), mengaku, berbagai jenis peralatan drum band yang dipergunakan untuk berlatih, sebagian besar pinjaman dari sekolah lain.

“Alat yang kita pakai saat ini, kebanyakan pinjaman dari sekolah lain yang memiliki peralatan drum band. Bahkan, peralatan tersebut yang akan kita pergunakan untuk mengikuti kejuaraan nanti,” kata Ibrahim Harun.

Meski alat-alat drum band yang dipergunakan pinjaman dari sekolah lain, menurut Ibrahim, tidak menyurutkan semangat mereka untuk berlatih. Bahkan, saat libur semester sekolah beberapa waktu lalu, mereka tetap berlatih. Ini demi untuk mempertahankan predikat sebagai juara umum pada 2018 lalu.

Dijelaskannya, AMBC 4 Divisi Remaja (tingkat SMP/MTs) ini, akan berlangsung pada November nanti di Banda Aceh. Memperebutkan Piala Bergilir Gubernur Aceh, dalam rangka Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) Aceh.

Pada kejuaraan ini terdapat empat mata lomba yang dinilai, yaitu Street Parade, Display, Color Guard Contest dan Drum Batlle.

“Kita berharap atlet marching band kita tahun ini, dapat memperoleh hasil yang maksimal. Ini untuk mempertahankan reputasi juara umum kedua kalinya secara berturut-turut. Meski kualitas alat-alat yang kita pergunakan kalah jauh, bila dibandingkan dengan sekolah-sekolah dari kabupaten/kota lainnya di Aceh,” ungkap Ibrahim Harun yang juga Kepala SMPN 1 Bireuen.

Pada 2018, Grup Marching Band Gita Batee Kureng SMPN 1 Bireuen ini, keluar sebagai juara umum Piala Bergilir Gubernur Aceh Kategori Divisi Remaja (tingkat SMP/MTs) Aceh Marching Band Championship. Mereka meraih enam gelar untuk juara I dan satu juara II. (Herman Suesilo)