KABAR BIREUEN- Keistimewaan bulan Ramadhan mulai dibukanya pintu langit dan ditutupnya pintu neraka, diampuni dosa yang telah lalu bagi orang yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan.

Bagi orang-orang yang taqwa dengan penuh keimanan melaksanakan perintah Allah berpuasa sebulan penuh di bulan Ramadhan, sebagai melaksanakan perniagaan dengan Allah untuk memperoleh kebahagiaan di dunia dan  akhirat kelak.

Demikian antara lain DR Tgk Nazarduddin Abdullah,S Ag, MA dalam memberikan ceramah singkat Ramadhan di hadapan kaum muslimin dan muslimat Bandar Bireuen usai salat Tarawih di Meunasah Kota, Kamis malam, 21 Ramadhan 1438 hijriah, (15/6/2017).

Tgk Nazaruddin mengemukakan, orang-orang yang melaksanakan ibadah dengan penuh keimanan di bulan Ramadhan dilipat gandakan setiap pahala, salah satu keistimewaan di bulan Ramadhan adanya “Lailatul Qadar” yakni malam yang sangat dinantikan setiap umat muslim.

Dikatakan, “Lailatul Qadar” satu malam yang sangat penting hanya terjadi satu kali setahun hanya di bulan Ramadhan dan tidak terjadi di bulan-bulan lainnya. Didalam Al Quran digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan (83 tahun) dari bulan-bulan lainnya.

Setiap salat dan amalan yang dilakukan pada malam ” Lailatul Qadar” lebih baik dari shalat dan puasa seribu bulan lainnya.

“Keistimewaan lain di bulan Ramadhan diturunkan Al Quran dan masih banyak keistimewaan lain yang terladi pada malam “Lailatul Qadar” antara lain sebagai malam keberkahan, malam malaikat Jibril dan para malaikat lainnya turun ke bumi, malam penuh kesejahteraan, malam dicatatnya takdir setahun kedepan serta malam diampuni segala dosa-dosa yang telah lalu bagi orang melaksanakan shalat pada malam “ Lailatul Qadar” karena iman mengharap pahala dari Allah SWT,’ jelasnya.

Pendapat ulama berdasarkan Sabda Rasulullah SAW datangnya malam “ Lailatul Qadar” pada malam ganjil sepuluh malam terakhir Ramadhan, 21, 23, 25 dan 29 Ramadhan. Bagi orang yang mendapat “Lailatul Qadar” akan meraih ketenangan dan ketaatan dalam beribadah.

Dianjurkan pada sepuluh malam terakhir Ramadhan para kaum muslimin dan muslimat untuk meningkatkan ibadah wajib dan ibadah sunat untuk meraih hasil perniagaan dengan Allah semoga mendapat malam “Lailatul Qadar” yang sangat dinantikan setiap muslim,” harap Tgk Nazaruddin. (Abu Iskandar)